spot_img
Selasa, April 30, 2024
spot_img

Jin Lesbi Membuatku Menjadi Lesbian!

Tak lama setelah lepas dari jeratan Yansi saya diterima kerja di sebuah pabrik di kawasan industri Pulogadung, Jakarta Timur. Kebetulan dunia kerja ini mempertemukan saya dengan ratusan wanita. Yang ternyata banyak di antara mereka yang juga lesbi. Lingkungan kerja ini sangat mendukung berkembangnya sifat lesbi saya. Selanjutnya saya mulai memasang perangkap dengan pura-pura menjadi teman baik.

Mulai dari memberi uang, membelikan pakaian, atau mengajak jalan-jalan dan kalau perlu ATM saya serahkan kepadanya. Dan bila sudah terjebak, maka kata-kata manis pun berhamburan, “Kayaknya loe cantik banget deh”. “Kayaknya gue suka deh sama loe,” rayuan gombal itu meluncur begitu saja dari bibir saya. Sehingga ada beberapa teman wanita yang jatuh dalam pelukan saya.

- Advertisement -

Anwa, misalnya. Gadis manis berparas ayu itu, saya ajak jalan-jalan ke Ancol seharian. Masih belum puas di Ancol, akhirnya setelah isya’ saya bawa dia sebuah ke hotel di kawasan Jakarta Timur. Setelah memasukkan obat perangsang ke dalam gelas minuman dan menonton vcd porno. Akhirnya saya melakukan permainan yang biasa dilakukan kaum lesbi. Betapa bodohnya saya waktu itu. Uang senilai gaji dua bulan ludes hanya dalam sehari semalam. Namun, saat itu hati saya sudah buta. Saya tidak lagi peduli berapapun biayanya.

Bertahun-tahun sudah saya menjalani kehidupan sebagai wanita lesbi. Dan sudah beberapa teman wanita di tempat kerja yang sempat menjadi teman kencan. Namun, telaga kasih sayang belum juga saya reguk, percekcokan dan perselisihan dengan teman intim itu menjadi bagian yang tidak terpisahkan.

Berita Lainnya

Direkomendasikan

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini