spot_img
Selasa, Mei 14, 2024
spot_img

Resesi Mengancam, Pemerintah Harus Rendah Hati Mendengarkan Suara Rakyat!

Senada dengan Eros, politisi Partai Nasdem Akbar Faisal juga menyatakan ada hal yang perlu dibenahi oleh pemerintah hari ini. Akbar memberikan apresiasi atas pembangunan infrastruktur yang dilakukan oleh pemerintahan Presiden Jokowi. Namun menurutnya saat ini fokus pada pembangunan infrastruktur sudah waktunya digeser untuk pembenahan yang lain. Menurutnya, banyak masalah yang juga perlu diberikan fokus di sisa pemerintahan Presiden Jokowi.

Akbar mencontohkan kasus narkoba, mafia tambang, dan perjudian yang terjadi di kepolisian. Juga penangkapan koruptor yang dilakukan oleh KPK. Menurut Akbar, dibalik itu semua ada hal yang lebih substansi yang perlu menjadi perhatian dan prioritas presiden untuk dibenahi.

- Advertisement -

Akbar juga menyoroti jalannya pemerintahan hari ini yang nyaris tanpa oposisi. Ia meminta kepada partai-partai baru yang akan berlaga di Pemilu 2024 tidak hanya menyiapkan diri untuk menjadi pemenang, tapi jika kalah juga siap untuk menjadi penyeimbang kekuasaan. Akbar tak berharap Pemilu 2024 akan kembali menjadi ajang untuk membangun koalisi besar.

Kekritisan Eros Djarot dan Akbar Faisal terhadap jalannya pemerintahan hari ini ditanggapi berbeda oleh politisi dari PDI Perjuangan Adian Napitupulu. Sebagai bagian dari partai yang punya peran besar dalam memenangkan Jokowi ke kursi presiden, Adian meminta agar semua mengecek bahwa tidak ada manusia yang sempurna. Begitupun seorang pemimpin. Setiap pemimpin akan punya kekurangan, tapi juga punya kelebihan. Menurut Adian, nyaris mustahil mendapatkan pemimpin yang sempurna.

Berita Lainnya

Direkomendasikan

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini