Katanya, buat apa jadi menteri jika cuma cari jabatan tapi tidak memberi dampak yang sangat luas buat masyarakat. Tangannya lumpuh ketika belum satu tahun jadi Menko Maritim di bawah pimpinan Jokowi. Katanya tidak berprestasi, padahal obyektifnya dalam catatan portal news Berita Satu disebutkan Bung RR memiliki belasan prestasi.
Pertama, soal Garuda, ia mengingatkan rencana mereka untuk membeli 30 pesawat Airbus A350 XWB. Bung RR saat itu menilai pesawat A350 XWB hanya cocok untuk penerbangan internasional jarak jauh. Soal Garuda itu benar, hingga kini Garuda masih tertatih.
Kedua, masalah listrik, bung RR menyebutkan agar jangan over supply (30.000 MW) membangun pembangkit listrik karena akan merugikan PLN dan membebani rakyat, semuanya ternyata terjadi.
Ketiga, kebijakan penurunan dwelling time Pelabuhan Tanjung Priok.
Keempat, kebijakan Pengembangan 10 Tujuan Destinasi Pariwisata baru di luar Bali.