spot_img
Minggu, Mei 19, 2024
spot_img

Luncurkan Super App, BTN Siap Jadi Mortgage Digital Banking

Perubahan Fundamental
Wakil Direktur Utama Bank BTN Nixon L.P. Napitupulu di kesempatan yang sama menegaskan, dalam dua tahun terakhir BTN sangat fokus dan agresif di digital, baik di segmen ritel, KPR, payment, maupun funding. Hal ini merupakan upaya serius manajemen untuk membenahi BTN secara fundamental.

“Hasilnya sudah mulai terlihat saat ini. Berdasarkan kinerja perseroan hingga menjelang akhir tahun 2022, NPL dan cost of fund kita menurun signifikan. Tanpa perubahan fundamental, hal ini tidak akan terjadi,” ujar Nixon.

- Advertisement -

Perubahan fundamental yang dilakukan jajaran manajemen Bank BTN utamanya dilakukan di empat hal. Pertama, kata Nixon, dengan melakukan digitalisasi di semua segmen. Dengan digitalisasi terjadi efisiensi yang terlihat dari menurunnya BOPO (biaya operasional dibanding pendapatan operasional).

Kedua, lanjut Nixon, dengan melakukan asset sale, menjual aset yang kurang produktif (macet). Tahap pertama, program ini berhasil menurunkan NPL (nonperforming loan) hingga Rp1 triliun. Program ini melibatkan mitra 7 developer apartment dan 3 pihak terkait, seperti PPA (perusahaan penilai aset). Program ini dijadwalkan selesai pada akhir tahun ini.

- Advertisement -

Ketiga, kata dia, mendorong perubahan pada segmen KPR dengan memperluas pasar ke segmen menengah atau KPR di atas Rp500 juta. Untuk langkah ini, BTN telah menyiapkan pondasi dengan menjalin kerjasama dengan agensi properti di wilayah Jabodetabek. Hal ini didasari hasil survei bahwa transaksi terbesar ada di secondary market.

“Untuk langkah ini kita sudah melakukan PKS dengan beberapa pengembang besar, seperti BSD, Ciputra, Alam Sutera, Summarecon, dan Agung Podomoro,” ungkap Nixon.

- Advertisement -

Keempat, lanjut dia, Bank BTN mendorong customer loyalty di pinjaman dengan memperkuat pasar di market top up pinjaman. “Dengan top up strategy ini, customer tidak perlu lagi menambah agunan. Kita juga bisa bersaing dengan pinjaman online yang sekarang sangat marak,” ungkap Nixon.

Berita Lainnya

Direkomendasikan

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini