spot_img
Minggu, April 28, 2024
spot_img

Digitalisasi Cabang, Bank Mandiri Menerapkan Tiga Konsep Digital Branch

KNews.id- PT Bank Mandiri (Persero) Tbk terus melakukan digitalisasi operasional dan layanan perbankan bagi nasabah. Wakil Direktur Utama Bank Mandiri Alexandra Askandar menyatakan tengah berencana melakukan digitalisasi lebih dari 200 kantor cabang di 2022.

“Dalam memberikan layanan digital perbankan, Bank Mandiri memberikan tiga channel utama yakni Livin’, Kopra, dan smart branch. Proses bisnis smarth branch, kami kembangkan agar nasabah mendapatkan pengalaman yang mudah, cepat, aman, dan nyaman,” ujarnya secara virtual belum lama ini.

- Advertisement -

Tujuannya, agar proses layanan di kantor cabang yang lengkap dan tidak perlu antri. Oleh sebab itu, bank berlogo pita emas ini telah melakukan pilot projecting di tiga cabang Jakarta di 2021. Hasilnya, mendapatkan sambutan positif oleh nasabah.

“Sehingga, Bank Mandiri berencana melanjutkan implementasikan smart branch secara lebih luas dan tersebar di seluruh Indonesia secara bertahap. Disertai dengan inovasi dan dan pengembangan layanan digital sebagai penyempurnaan dari hasil pilot,” tambahnya.

- Advertisement -

Untuk konsep smart branch meliputi tiga tipe layanan yang disesuaikan dengan tingkat adaptasi digital di tengah masyarakat. Pertama, digital box ditujukan untuk nasabah yang memiliki adopsi digital tinggi dan butuh layanan transaksi yang cepat dan sederhana.

“Kedua hybrid branch untuk nasabah yang memiliki adopsi digital yang tinggi namun butuh layanan yang kompleks. Terakhir, upgrade branch untuk nasabah yang baru mengadopsi digital di tahap awal dan membutuhkan layanan perbankan yang kompleks,” paparnya.

- Advertisement -

Kendati melakukan digitalisasi kantor cabang, Alexa memastikan tidak akan memberikan dampak bagi karyawan. Lantaran Bank Mandiri akan mengeser peran dan meningkatkan kemampuan pegawai yang sebelumnya fokus pada layanan transaksional menjadi produk dan digital advisery.

“Hal ini dapat dicapai, karena mayoritas layanan transaksional akan pindah melalui Livin’ by Mandiri dan Kopra by Mandiri. Dalam hal ini, Bank Mandiri tidak akan lakukan layoff, karena pegawai akan di remaping sesuai dengan talent yang masing-masing peran yang dibutuhkan,” pungkasnya.

Asal tahu saja, hingga Maret 2022, jaringan Bank Mandiri telah tersebar di seluruh Indonesia yang meliputi 4.217 jaringan kantor, yang terdiri dari 2.572 kantor cabang dan 1.645 kantor mikro.

Layanan distribusi Bank Mandiri juga dilengkapi dengan 13.119 unit ATM yang terhubung dalam jaringan ATM Link, ATM Bersama, ATM Prima dan Visa/Plus, Electronic Data Capture (EDC) serta jaringan e-banking yang meliputi New Livin’ by Mandiri. (Ade)

Berita Lainnya

Direkomendasikan

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini