spot_img
Sabtu, Mei 11, 2024
spot_img

BMKG Soal Gempa Garut M 6,5, Guncangan Terasa hingga Jakarta dan Jawa Timur

 

KNews.id – Peristiwa gempat terjadi di selatan Jawa Barat, tepatnya di laut jarak 156 km arah barat daya Kabupaten Garut, Jawa Barat, Sabtu (27/4/2024) pukul 23.29.47 WIB.

- Advertisement -

Dilaporkan sebelumnya, guncangan gempa, Sabtu malam tersebut dirasakan juga oleh warga di Jakarta dan sekitarnya.

Bahkana, gempa juga terasa hingga ke Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur. “Gempa bumi terasa sekitar pukul 23.30 Wib,” ujar salah satu warga di Jalan Pahlawan Trenggalek Adi Sukmono (38). Guncangan di Trenggalek awalnya terasa mengayun pelan.

- Advertisement -

Tidak lama kemudian terdengar suara gemuruh diikuti guncangan yang kuat dan berlangsng sekitar lima hingga tujuh detik. “Awalnya pelan dan lampu gantung berayun. Kemudian suara gemuruh dan guncangannya semakin kencang, kemudian semakin pelan,” terang Adi.

Terasa hingga Jakarta Akibat guncangan tersebut, sebagian masyarakat keluar rumah di tepi jalan. Penjelasan BMKG Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Daryono menyebut gempa tektonik berkekuatan M 6,5 di Samudra Hindia selatan Jawa Barat ini tidak berpotensi tsunami.

- Advertisement -

Episenter gempa terletak pada koordinat 8,39° LS 107,11° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 156 km arah barat daya Kabupaten Garut pada kedalaman 70 km. Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas deformasi batuan dalam lempeng Indo-Australia yang tersubduksi di bawah lempeng Eurasia di selatan Jawa barat atau populer disebut sebagai gempa dalam lempeng ( intra-slab earthquake).

“Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault),” ujarnya dalam siaran tertulis, Minggu dini hari.  Gempa dirasakan di daerah Sukabumi dan Tasikmalaya dengan skala intensitas IV MMI (bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah), Bandung dan Garut dengan skala intensitas III-IV MMI (bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah ).

Selain itu juga dirasakan di daerah Tangerang, Tangsel, Bogor, DKI Jakarta, Kebumen, Banyumas, Cilacap dan Purwokerto dengan skala intensitas III MMI (getaran dirasakan nyata dalam rumah dan erasa getaran seakan-akan truk berlalu).

Gempa juga terasa di Bantul, Sleman, Kulonprogo, Trenggalek, Malang dengan skala intensitas II MMI (getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).

Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami. Hingga pukul 23.55 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock),” katanya.

(Zs/Kmps)

Berita Lainnya

Direkomendasikan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini