spot_img
Senin, Mei 6, 2024
spot_img

Amanah Pembukaan UUD 1945 dalam Memilih Calon Presiden Agar tidak Membohongi, Membodohi yang Akhrnya Menyengsarakan Rakyat

Cara pandang seseorang sangat dipengaruhi pendidikan yang di terima, baik pendidikan formal maupun non-formal. Jamin Soderstom “Qualified President Threshold” (2011) mengatakan bahwa pentingnya syarat kandidat presiden diberikan batasan-batasan yang tinggi, agar potensi orang-orang yang memiliki pengetahuan besar dapat terpilih dan membawa sebuah negara dan bangsa maju dalam kesejahteraan dan peradaban.

Dan gaya unik politik kontemporer di tinggalkan, karena menyisakan perpecahan, manipulasi, korup, dan egois (Executive Internasional Leadership Association: Aldo Boitano, Raúl Lagomarsino Dutra, dan H.Eric Schively 2017 : “Breaking Zero Sum Game”). Pemimpin yang memiliki pemikiran-pemikiran besar diharapkan agar dapat terpilih dengan mebawa misi pemenuhan hak-hak sipil.

- Advertisement -

Apakah benar pemimpin yang perhatian kepada rakyat hanya mereka yang berambut putih atau keriput, seperti ucapan Presiden? Banyak ahli tentang kepemimpinan tentunya tidak ada yang mengatakan demikian. Sebeut saja John Maxwell, Florence Swanson, Kris Peterson, Joseph O’Connor, Jean Lipmann Bluman dan banyak yang lainnya tidak satupun ahli secara global yang menggaitkan dengan fisik. Alm. Ir. Seoakarno seorang yang parlente, nemuin ketika dia berbicara, masyarakat global dapat tunduk padanya, Alm. Gusdur orang yang sangat di akui bahkan beliau diingat oleh masyarakat Cuba, alm Soeharto juga tak kalah pentingnya diakui internasional, Bj. Habibie diakui dunia kecerdasannya, Megawati, dan Bapak SBY juga sangat diakui secara internasional.

Satuhal yang dapat kita pelajari dari presiden – presiden sembelumnya dan dikaitkan dengan pandangan akademis para ahli kepemimpinan dunia, syarat presiden paling utama adalah memiliki kejelasan, dalam arti; jelas asal usulnya bagaimana dia dibesarkan, jelas pendidikannya, sebab pendidikan akan berpengaruh dengan pengetahuannya, semakin banyak pengetahuan seorang pemimpin maka semakin memungkinkan dapat lebih mudah mendeteksi permasalahan – permasalahan bangsa, pengetahuan ketatanegaraan seseorang hanya didapat lewat pendidikan yang memiliki kejelasan.

Berita Lainnya

Direkomendasikan

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini