KNews.id – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk telah berhasil mengamankan jaringan dari ribuan serangan siber yang berupaya mengacaukan penyelenggaraan Piala Dunia U-17 2023 di Indonesia.
General Manager Telkom Wilayah Telekomunikasi Surakarta, Nanang Setyo Utomo, mengumumkan dalam konferensi pers bahwa keamanan siber telah ditingkatkan sampai ke pertandingan final.
Menurut Nanang, Telkom telah menyiapkan prosedur khusus untuk memantau potensi gangguan terhadap jaringan FIFA selama turnamen.
“Kami telah mengaktifkan threat map, yang memungkinkan kami untuk memantau dan menganalisis serangan siber yang ditargetkan pada server kami,” ujarnya.
Puncak serangan siber tercatat pada tanggal 18 November dengan lebih dari 4.000 serangan dalam sehari, namun dengan sistem pengamanan firewall yang canggih, semua upaya gangguan berhasil digagalkan.
Sistem proteksi yang digunakan bersifat internasional dan terbukti efektif dalam menangkal berbagai bentuk serangan yang mencoba menyusup ke server FIFA, termasuk upaya pengalihan trafik dan situs palsu.
Nanang menegaskan bahwa tim keamanan siber Telkom akan terus melakukan proteksi secara maksimal, terutama mendekati fase final turnamen.
“Kami terus memantau dan mengukur setiap ancaman terhadap alamat yang digunakan oleh FIFA, dengan pengawasan yang dilakukan setiap hari,” tegas Nanang.
Kesuksesan Telkom dalam menjaga keamanan siber selama event global ini menunjukkan komitmen perusahaan terhadap penyelenggaraan event internasional yang aman dan terlindungi dari ancaman digital. (Zs/Ak.Co)