spot_img
Senin, Mei 6, 2024
spot_img

Musuh Islam Gunakan Jin Hadang Partai Islam

Beberapa minggu terakhir ini saya merasa jin Kristen itu semakin banyak. Mereka sering bernyanyi, “Kami pasukan (jin itu menyebut nama sebuah gereja di jakarta) siap menghancurkan umat Islam,” nyanyian-nyanyian itu terus menggema di telinga saat saya sendirian. Meski demikian kuat pengaruh Kristen itu saya tidak boleh menyerah. Karena saya sadar bahwa saya hanyalah satu dari sekian orang yang menjadi target kristenisasi yang menggejala di berbagai tempat. Seperti yang terjadi saat saya diterapi di kantor majalah Ghoib, saat diterapi oleh ustadz Junaidi, jin Kristen itu berteriak, “Anak ini milik ku. Anak ini harus menjadi Nasrani. Pasukan Tri buana akan menghancurkan umat Islam.” Mulut saya terus berteriak dengan suara serak. Ustadz Junaidi tidak tinggal diam, beliau membacakan ayat yang berhubungan dengan tekad orang Kristen yang tidak rela umat Islam berpegang teguh dengan agamanya. “Kami umat Islam sangat paham dan meyakini ayat itu. Kalian tidak akan mampu mengalahkan kami,” kata Ustadz Junaidi menegaskan.

Sebuah pertarungan yang berat bagi saya. Jin itu terus membandel hingga akhirnya ustadz Junaidi sempat meludahi saya. Tidak tahu, entah kenapa setelah itu saya menjadi tersadar. Jin itu untuk sementara bisa dijinakkan. Hati saya agak tergoncang, ternyata masih banyak jin yang bertahan dalam diri saya. “Jangan menangis” nasihat Ratih saat melihat saya sedikit tergoncang. Nasihat yang menyejukkan hati. Belum sempat nasihat lainnya keluar dari mulut Ratih, la pun kelojotan diserang jin yang cukup lama bersarang dalam dirinya. la kerasukan jin Kristen, persis seperti yang saya alami.

- Advertisement -

Entah. Apakah bertahannya jin Kisten ini karena memang para aktifis Kristen di kampus terus menerus mengirimkan jin demi jin saya tidak tahu. Tapi yang jelas jin Kristen itu mengaku masuk ke tubuh saya ketika saya sedang melamun saat duduk berdekatan dengan seorang aktifis Kristen teman sekelas saya.

Saya sadar itu hanyalah pengakuan dari jin, tapi gangguan demi gangguan yang terus mengiring keseharian saya tidak dapat menghilangkan keyakinan bahwa apa yang dikatakannya itu benar adanya. Meski demikian saya berusaha mengambil sisi positifnya. Saya berharap Allah akan menghapus dosa demi dosa yang telah berlalu dengan musibah ini. Ini hanyalah teguran dari Allah agar saya dan keluarga semakin beribadah kepada-Nya. Pada sisi lain, saya semakin yakin bahwa orang-orang Kristen dari kalangan jin dan manusia tidak rela melihat kemenangan umat Islam. Untuk itu, hanya ada satu kata yang terpatri dalam jiwa, “Tidak ada kata menyerah, sebelum badan berkalang tanah.” (Ach/Rmhrqyh)

Berita Lainnya

Direkomendasikan

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini