spot_img
Jumat, April 26, 2024
spot_img

Jimat Tasbih Berawal dari Bisikan Ghoib

Bongkar Jimat

Jimat yang kita bongkar kali ini, sebenarnya sama dengan jimat-jimat berbentuk tasbih yang bertuliskan Allah dan Muhammad yang pernah dikirimkan kepada Majalah Ghoib. Bedanya, kalau jimat-jimat terdahulu didapatkan dari para dukun ketika berobat. Sedangkan jimat berbentuk tasbih ini, didapatkan dari pasar setelah mendapatkan bisikan ghaib dari suara yang tidak jelas sumbernya. Alasannya hanya sepele, bahwa si pemiliknya merasakan bisikan tersebut sesuai dengan hati nuraninya. Bisikan ghaib lnilah yang menjadi sumber masalah sehingga menimbulkan masalah-masalah lainnya. Karena bisikan yang kita dapatkan sangatlah mungkin datangnya dari syetan.

- Advertisement -

Sebagaimana yang telah kita fahami bahwa rencana syetan sangatlah berbahaya terhadap orang-orang beriman. Musuh Allah itu telah mencanangkan rencana dan menyatukan tujuan untuk menggiring manusia kepada kesesatan. Tasbih yang biasa dipakai kaum muslimin untuk berdzikir ini, sebenarnya seperti tasbih-tasbih biasa lainnya yang tidak mempunyai kekuatan apapun. Di antara sifat syetan yang harus kita waspadai adalah kepandaiannya dalam berbisik dengan kata-kata indah yang menipu. Hal tersebut sebagaimana diterangkan dalam al-Qur’an surat al-An’aam ayat 112: “Sebagian mereka membisik-bisikan kepada yang lain kata-kata yang sangat indah.”

Kekuatan yang sebenarnya ada pada dzikir dan doa yang kita panjatkan kepada Allah Azza wa Jalla. Bukan pada benda sejenis tasbih yang bertuliskan Allah dan Muhammad. Rasulullah saw telah memberikan kabar kepada kita dalam sebuah haditsnya yang diriwayatkan oleh Hakim, “Doa akan bermanfaat bagi perkara (musibah) yang telah diturunkan atau yang belum diturunkan, Oleh karena itu, wahai hamba-hamba Allah, hendaklah kalian selalu berdoa!”

- Advertisement -

lbnu Qayyim pernah berkata, “Doa termasuk obat paling berguna. Ia adalah musuh bagi bencana (penyakit), mengobatinya, menghalanginya, menghilangkannya atau meringankannya kalau penyakit tersebut sudah menimpa. la juga merupakan senjata bagi orang-orang beriman.” Jadi hanya kekuatan doa yang harus kita yakini, bukan kekuatan tasbihnya yang kita pakai sebagai alat hitung.

Semoga lbu ini tetap bersabar dalam mendapatkan kesembuhan dari penyakit yang telah lama mengganggunya, “Karena setiap penyakit ada obatnya. Jika obat yang tepat sudah ditemukan, maka suatu penyakit yang diobatinya akan sembuh dengan izin Allah Azza wa Jalla.” Begitulah janji Rasulullah saw kepada kita sebagaimana umat-Nya.

- Advertisement -

Apa yang telah dilakukan oleh ibu ini, dengan menjalani terapi ruqyah dan menyerahkan benda-benda yang dijadikan jimat, menjadi jalan untuk menyembuhkan penyakitnya secara total. Insya Allah. (Ach/Rmq)

 

Berita Lainnya

Direkomendasikan

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini