spot_img
Sabtu, April 27, 2024
spot_img

Bau Dupa

Sampai pada kesimpulan pelajaran tersebut tidak harus di pelajari sesuai tahapan tetapi bisa langsung ke makrifat dan hakikat karena syariat tanpa pemahaman makrifat dan hakekat, umat Islam akan terus pada kedangkalan imannya.

Karena bukan seminar atau simposium, judul melebar kemana dan sang Kyai nampak siap untuk berdialog layaknya seorang guru yang Arif dan bijak.

- Advertisement -

Ketika semua sedang masuk dalam keseriusan berbagi ilmu, di majlis itu sangat menyengat bau dupa. Tidak kelihatan dimana dupa itu dibakar.

Karena tidak bisa mencium bau dupa perut merasa mual tetapi harus tetap bertahan.

- Advertisement -

– maaf P Kyai ini bau dupa ( _saya tidak berani bertanya lebih detil_ )

– ya mereka ( makhluk ghaib ) juga butuh mediasi untuk ikut berdiskusi. Kamu harus percaya dengan alam ghaib.

- Advertisement -

Judul syariat, tarekat, makrifat dan hakekat otomatis menepi ganti judul, dan itu dimaklumi oleh para tamu yang hadir

– apakah makhluk ghaib seperti jin bisa diajak diskusi P. Kyai.. ?

– lho dia makhluk biasa seperti kita kita juga ada tingkat kecerdasan yang berbeda beda juga sebagian suka ngobrol seperti saat ini dan mereka juga menjadi pendengar yang baik, sesekali bertanya juga.

Langsung saja masuk ke topik yang selama ini saya gelisahlan.

– apakah mereka jugalah yang berkolaborasi dengan dukun dukun ..

– ya, hanya ada dukun yang jujur bicara benar dan banyak dukun yang suka bicara ngawur. Contoh ngawur kalau dukun mulai meramal atas kejadian yang akan datang dan belum terjadi. Dukun yang kerjasama dengan sebangsa jin dan bisa meramal masa depan itu bohong.

– dukun bisa mengetahui sesuai info dari jin dan itu hanya sebatas yang jin ketahui.

Situasi disela oleh tamu lainnya jadi ingat, saya kenal seorang dosen UIN ( ngajar bahasa Arab ) menjadi rujukan kalau ada masalah terkait gangguan jin.

Berita Lainnya

Direkomendasikan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini