spot_img
Minggu, Mei 5, 2024
spot_img

Rizal Ramli Cerita terkait Bailout Century, Ada Apa?

KNews.id- Ekonom senior Rizal Ramli tiba-tiba menanggapi adanya kehadiran nama Raden Pardede di Satuan Tugas Penanggulangan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN). Bahkan menurutnya, ada yang menjadi tanda tanya mengapa sosok yang pernah berkali-kali itu diperiksa KPK dipercaya oleh presiden Jokowi.

Diketahui, Raden yang pernah menjabat sebagai sekretaris Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) sempat diperiksa KPK terkait skandal bailout Century, sebagai saksi untuk tersangka Budi Mulya.

- Advertisement -

“Saya masih gak habis pikir, memangnya tidak ada nama lain, yang bisa membantu memperbaiki ekonomi kita?,” ujarnya, kepada indonesiakita.co, sore ini.

Rizal menceritakan, bagaimana luar biasanya skandal Century ini dilakukan. Terlebih kasus tersebut menurutnya ada unsur kekuasaan.

- Advertisement -

“Sejak awal, saya sudah katakan, motif kasus ini sebetulnya bukan hanya karena uang, tapi juga kekuasaan, karena ada iming-iming wapres disana, ada juga iming-iming jadi Menkeu kembali,” ungkapnya.

Bahkan menurutnya, masalah Century tidaklah berat dan tak perlu dilakukan baoilout.

- Advertisement -

“Bank ini bank kecil, kalau ditutup juga dampaknya nyaris tidak ada apa-apa. Karena argumen sistemik ini argumen yang sangat menyesatkan. Karena, saya pernah sebagai Menko menyelamatkan bank BII yang 6 sampai 7 kali lebih besar dari bank century dan itu kita lakukan tanpa bailout sama sekali,” tambah Rizal.

Ia pun mengaku, agar masalah ini tidak terulang lagi.

“Indonesia ini sedang menghadapi berbagai macam masalah, jangan ditambah lagi. Ini kok bisa-bisanya nama yang pernah diperiksa KPK soal skandal Century dipakai untuk hal penting dalam pemulihan ekonomi kita?Bangsa Indonesia itu harus belajar dari sejarah, agar tidak mengulanginya kembali. Kalau orangnya itu-itu saja, sudah parti jurusnya tak jauh berbeda, dan ini kembali terjadi, karena saat itukan skandal ini hadir pada saat jelang pemilu, masyarakat juga harus berani suarakan ini, agar kasus yang sama tidak kembali terjadi,” tutup Rizal. (FHD)

Berita Lainnya

Direkomendasikan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini