“Kami sudah memeriksa 7 komponen sebagian di AS dan Inggris, komponen autothrottle gangguan thust lever kanan ini ada pada mekanikal bukan pada sistem komputer,” katanya.
Selanjutnya tidak berkurangnya tenaga mesin sebelah kanan, dan pada mesin tidak sesuai kebutuhan autopilot, membuat perbedaan posisi sebagai asimetri.
Sebelumnya, pada tahun 2021, AirNav Indonesia mengungkapkan bagaimana komunikasi air traffic controller (ATC) yang dilakukan dengan pilot Sriwijaya Air SJ 182 sesaat sebelum dinyatakan hilang.
Pihaknya sempat mengkonfirmasi ke pilot saat Sriwijaya Air SJ 182 melakukan belokan ke kiri yang tidak sesuai koordinat.
Dijelaskan, adanya komunikasi perubahan arah dan ketinggian, diantaranya karena cuaca dan ada pesawat yang berada pada ketinggian sama menuju Pontianak. Arahan dari ATC pun dilaporkan dijawab ‘clear’ oleh pilot Sriwijaya Air SJ 182.