KNews.id – Investor kawakan Lo Kheng Hong ditanya mengenai minatnya terhadap saham-saham BUMN di sebuah seminar yang digelar GBI WTC Serpong beberapa waktu lalu. Rekaman acara tersebut dapat disaksikan di kanal Youtube GBI WTC.
Menurut Lo Kheng Hong, tidak ada bedanya antara BUMN ataupun swasta. Dia pun mengungkapkan pernah membeli saham PT Timah Tbk (TINS) dan kemudian telah menjualnya dengan keuntungan yang cukup besar.
“Saya juga pernah beli saham PT Timah. Abis saya beli saham PT Timah Rp 290 naik Rp 2.900, saya jual. Kemudian booming komoditas lari lagi Rp 38.000. Saya beli PT Timah itu saya jual vila saya yang mewah, saya gak punya uang lagi. Dulu ini 20 tahun lalu.”
“Saya juga, sama saja (BUMN dan swasta),” sambung Pak Lo, sapaan akrabnya. (Zs/ID)