spot_img
Minggu, April 28, 2024
spot_img

ZulHas: Penundaan Pemilu Urusan Partai, DHL: ZulHas Lupa Fungsi Partai Itu Apa?

KNews.id- Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan mengatakan, usulan untuk penundaan Pemilu 2024 adalah urusan partai politik. Jadi menurutnya, jangan menyalahkan Presiden. Pria yang akrab disapa Zulhas itu mengatakan, untuk masalah penundaan pemilu sebenarnya bukan ranah Presiden. Kebijakan tersebut ada di tangan partai-partai yang ada di Indonesia.

“Perbincangan soal penundaan pemilu itu urusan partai-partai, makanya jangan suka nyalahin Presiden dong. Ini bukan urusan Presiden ini,” ujar Zulhas ditemui saat acara Bimtek Kader PAN di Hotel Novotel Mangga Dua Jakarta Utara, Ahad 27 Maret. Selain PAN, setidaknya ada dua partai politik lagi yang mengusulkan itu.

- Advertisement -

Menanggapi itu, Damai Lubis dari Mujahdi 212, mengatakan ZulHas lupa fungsi partai di antaranya. Bahwa anggota partai dipilih rakyat untuk  mewakili kepentingan konstituen atau pemilih, sesuai sistim politik yang berlaku, setelah terpilih dan duduk di parlemen adalah mewakili rakyat bangsa ini untuk mengawasi penyelenggaraan atau kinerja pemerintahan.

Bukan bekerja sama atau memberi dukungan terhadap eksekutif yang terang – terangan membolehkan kelompok masyarakat yang menggagas pelanggaran sistim konstitusi NRI yaitu melanggar UUD. 1945 dan UU. Pemilu serta melanggar sumpah dan janji presiden dan sumpah dan janji wakil presiden.

- Advertisement -

Sebaiknya Zulhas kembali kejalan yang benar, mulai berbenah dapatkan kepercayaan masyarakat agar mau memilih partai PAN yang ia pimpin. Karena kenyataannya partainya sudah terbelah menjadi 2 ( dua ) yang melahirkan partai ummat.

Dan kalau mau dipercaya rakyat bukan harus menjilat presiden , salah kaprah, seharusnya menjilat rakyat selaku calon konstituen, dengan cara bekerja dengan baik dan benar sesuai rambu rambu hukum. Dan zulhas sebagai tokoh politik atau figur publik idealnya beri contoh suri tauladan politik kebangsaan, jangan sebaliknya lahirkan wacana melanggar konstitusi.

- Advertisement -

Karena melanggar sistim konstitusi adalah bentuk pelanggaran hukum, atau kejahatan politik, setidaknya melanggar moralitas. Maka kami kebanyakan rakyat bangsa ini mengharapkan kalian pemimpin tiga partai politik PAN, GOLKAR dan PKB agar cepat sadar dan kembali  kejalan yang benar beri contoh attitude yang baik kepada masyarakat bangsa ini pada umumnya. (AHM)

Berita Lainnya

Direkomendasikan

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini