spot_img
Senin, Mei 20, 2024
spot_img

Yasonna soal Rocky Gerung Diduga Hina Marga Laoly: Saya Akan Kejar

KNews.id –Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Yasonna Laoly berang dengan Rocky Gerung karena marganya disamakan dengan anjing.
Yasonna menegaskan bahwa menyamakan marga Laoly dengan anjing itu sangat menghina karena menyangkut harkat martabat marga Laoly dan orang Nias.

“Di kampung saya mempersamakan seorang marga Laoly. Laoly itu marga itu menyangkut harkat martabat seluruh Laoly dan bahkan orang Nias, tahun 2020 kita adukan tapi polisi belum (diproses). Saya tidak terima. Saya akan kejar, supaya didengar,” ucap Yasonna di Bali, Rabu (9/8).
Yasonna menyebut Rocky Gerung mengucapkan itu di Twitter pada 30 Januari 2020 lalu.

- Advertisement -

Yasonna merasa pribadinya diserang ketika Rocky Gerung menyamakan dengan anjing dengan memplesetkan lagu “Heli Guk guk”.
“Dia bilang, memang ada mungkin statement saya dulu sebagai menteri. Tapi dia menyerang pribadi. Aku punya anjing kecil kuberi nama Laoly dia senang bermain-main Harun namanya. Laoly kemari guk, guk,” ucap Yasonna.

Dia menegaskan bahwa kritik boleh saja disampaikan. Yasonna pun tak keberatan jika kinerjanya sebagai Menkumham dikritik. Akan tetapi, dia merasa ucapan Rocky Gerung itu bukan kritik, melainkan hinaan. Bahkan terhadap marga Laoly. Bukan hanya pada dirinya.
“Ini buat saya sebagai masyarakat Nias ini penghinaan yang sangat kasar. Ini masyarakat Nias, ada marga Laoly yang merasa sangat tersinggung di beberapa daerah mengadukan, ini buktinya,” lanjutnya.

- Advertisement -

Yasonna mengatakan pada 2020 lalu sudah ada yang mengadukan Rocky ke Polda Metro Jaya. Namun hingga saat ini tidak diketahui kejelasan kasusnya. Dia bertekad mendesak kepolisian agar melanjutkan proses hukum yang telah diajukan lewat laporan.
“Apalagi marga saya, yang nenek-nenek saya bilang, kalau saya disebut doggy atau anjing berarti nenek, ayah, saya juga seekor anjing,” ucap Yasonna.

Dalam kesempatan itu, Yasonna juga menganggap ucapan Rocky Gerung kepada Presiden Jokowi bukan bermaksud mengkritik. Ucapan yang dimaksud adalah ‘bajingan tolol’. Akibat pernyataan itu, Rocky Gerung dilaporkan ke polisi. “Kita ini adalah orang beradab masyarakat yang beradab, jangan dengan alasan kebebasan berpendapat,” katanya. (Zs/CNN)

Berita Lainnya

Direkomendasikan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini