spot_img
Sabtu, Mei 4, 2024
spot_img

Xi Jinping Tunjuk Wang Houbin Awasi Persenjataan Nuklir China

KNews.id- Presiden China Xi Jinping menunjuk Wang Houbin sebagai kepala angkatan bersenjata baru, yang khusus bertugas untuk mengawasi pengembangan nuklir dan rudal konvensional China.
Wang ditunjuk sebagai Kepala Pasukan Roket PLA (PLA Rocket Force), dan menunjuk Xu Xisheng sebagai komisaris politik.
“Xi Jinping mengeluarkan perintah dan memberi selamat kepada mereka. Mengenakan tanda pangkat jenderal, kedua perwira itu memberi hormat kepada Xi Jinping,” demikian laporan media Xinhua.

Dilansir Reuters, sebelumnya Wang menjabat sebagai Wakil Komandan Angkatan Laut China sejak 2020. Dia juga pernah menjabat sebagai Wakil Kepala Staf Angkatan Laut China.
Sementara Xu Xisheng sebelumnya adalah wakil komisaris politik di Southern Theater Command, yang termasuk satu dari lima komando satuan Tentara Pembebasan Rakyat China.

- Advertisement -

Sebelum Wang Houbin, PLA Rocket Force dipimpin oleh Li Yuchao. Namun media lokal tidak menyebut ke mana Li dipindahkan maupun di mana keberadaannya.
Muncul rumor bahwa pencopotan Li diduga karena dirinya kini tengah diselidiki terkait masalah politik.
“Ini adalah bukti tidak langsung bahwa ada masalah [politik] dengan Li Yuchao. Fakta bahwa dua penunjukkan baru ini tidak ada hubungannya dengan pasukan, menunjukkan Xi merasa tidak nyaman dengan keseluruhan mantan tim Rocket Force,” ungkap pengamat AS, Gu Ping.

Surat kabar South China Morning Post Hong Kong mengutip dua sumber pada akhir Juli lalu mengungkap bahwa Li Yuchao dan mantan wakilnya Zhang Zhenzhong dan Liu Guangbin, kini tengah diselidiki oleh badan disipliner.
Penunjukkan Wang Houbin dan Xu Xisheng sendiri dilakukan sehari sebelum peringatan 96 tahun berdirinya Tentara Pembebasan Rakyat, yang jatuh setiap tanggal 1 Agustus.

- Advertisement -

Sebelumnya Presiden Xi Jinping terus menyerukan kepada militernya untuk mematangkan perencanaan pertempuran untuk meningkatkan peluang kemenangan, dan melindungi kedaulatan wilayah China.
Negara di Asia Timur itu sendiri menyatakan akan berkomitmen pada strategi pertahanan nuklir, dan berjanji untuk tidak akan menggunakan senjata nuklir terlebih dahulu.
China juga menegaskan negaranya tidak akan menggunakan atau mengancam dengan menggunakan senjata nuklir, terhadap negara-negara yang tidak memiliki senjata nuklir atau zona bebas senjata nuklir.

(Zs/CNN)

Berita Lainnya

Direkomendasikan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini