spot_img
Selasa, Mei 7, 2024
spot_img

Terkait Penolakan Kehadiran Rusia di G20, Dikabarkan Arab Saudi dan RRC akan Menggunakan Hak Veto!

KNews.id- Invasi Rusia ke Ukraina rupanya menyeret nama Indonesia dalam gelaran G20 di Bali nanti. Kemungkinan akan terjadi perdebatan alot terkait kedatangan Rusia, oleh Amerika Serikat dan Barat yang diperkirakan akan diusir dari acara G20 di Bali.

Duta Besar Rusia untuk Indonesia pada Rabu, 23 Maret, mengumumkan Vladimir Putin akan datang menghadiri KTT G20 di Bali akhir tahun ini. Pengumuman tersebut sebagai balasan dari sikap AS dan Barat yang berani mengutak-atik keanggotaan Rusia di forum G20 mengenai krisis di Ukraina.

- Advertisement -

Terkait rencana AS dan Barat mendepak Rusia, rupanya memantik reaksi keras dari China. Bahkan Beijing tampak pasang badan jika Rusia diusir dari G20.

“Anggota Kelompok Dua Puluh tidak memiliki wewenang untuk mengusir Rusia dari organisasi tersebut,” kata juru bicara Kementerian Luar Negeri China Wang Wenbin.

- Advertisement -

“G20 merupakan forum utama kerja sama ekonomi internasional. Rusia adalah anggota penting, dan tidak ada anggota yang berhak mengusir negara lain,” kata Wang, berbicara kepada wartawan pada Rabu, 23 Maret.

Juru bicara itu meminta G20 untuk mempraktikkan multilateralisme sejati, memperkuat solidaritas, dan kerja sama untuk menanggapi tantangan yang semakin meningkat, termasuk masalah ekonomi, pembangunan berkelanjutan, ekologi dan kesehatan.

- Advertisement -

Wang memberi keterangan tersebut saat dimintai komentar oleh Reuters, yang bertanya terkait AS dan sekutu Baratnya telah terlibat dalam konsolidasi untuk mengusir Rusia di G20. Hal itu terungkap saat Penasihat Keamanan Nasional Presiden AS, Jake Sullivan mengatakan, tidak bisa menjalani bisnis seperti biasa dengan Rusia di lembaga-lembaga internasional dan dalam komunitas internasional.

Sumber yang dikatakan terlibat dalam diskusi mengatakan kepada Reuters, bahwa AS dan sekutunya menyadari bahwa China, India, Brasil, Afrika Selatan, Arab Saudi, atau lainnya kemungkinan akan memveto setiap dorongan Barat untuk mengusir Rusia dari badan tersebut. Dengan pemikiran ini, sumber mengatakan AS dan sekutunya bisa saja melewatkan pertemuan.

“Ada diskusi tentang apakah pantas bagi Rusia untuk menjadi bagian dari G20,” kata dia.

“Jika Rusia tetap menjadi anggota, itu akan menjadi organisasi yang kurang berguna,” kata seorang sumber senior dari G7 kelompok kekuatan ekonomi Barat yang juga merupakan bagian dari G20, kepada kantor berita tersebut. (AHM/pkrnrk)

Berita Lainnya

Direkomendasikan

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini