spot_img
Jumat, Mei 17, 2024
spot_img

Seorang Anak Berteriak Tentang Keadilan yang sudah Mati di Rezim Jokowi!

Padahal, kata Alvin Lim, dia siap dipanggil untuk adu argumentasi dan menunjukkan bukti-bukti dan saksi. Jika institusi Kejaksaan benar-benar ingin menegakkan hukum, kebenaran, dan keadilan, seharusnya pihak Kejaksaan berterima kasih kepada Alvin Lim karena masih ada orang bersih yang mau menyelamatkan Lembaga Kejaksaan.

Tapi ini malah diringkus dengan tuduhan “hanya” sebuah pemalsuan dokumen yang masih bersifat subyektif dan debatable. Bukankah akan lebih penting lembaga Kejaksaan menjadi lembaga yang benar-benar bersih, bukan seperti air kotor yang tidak bisa untuk mencuci baju, atau ibarat sapu kotor yang tidak bisa untuk membersihkan lantai. Bukankah tujuan penegakkan hukum adalah kebenaran, keadilan dan kemanusiaan?.

- Advertisement -

Sepertinya saat ini Kejaksaan belum layak bicara soal keadilan, kebenaran dan kemanusiaan. Keadilan sumbernya dari keadilan Tuhan. Keadilan itu wujud dari hati yang bersih. Keadilan itu menuntut kesetaraan. Keadilan itu memperjuangkan kaum lemah. Keadilan itu tanpa ada tekanan pihak luar. Keadilan itu bersih dari permainan uang. Keadilan itu buta (justice is blind) dalam menghukum (tidak tebang pilih), yang jadi ukuran adalah putusan hati nurani.

Berita Lainnya

Direkomendasikan

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini