spot_img
Senin, April 29, 2024
spot_img

Per September 2022, Nilai Ekspor Krakatau Steel Sudah Lampaui Target!

Melati merinci, faktor yang mendorong kenaikan ekspor KRAS diantaranya adalah berakhirnya masa pengenaan ataupun pencabutan tindakan trade remedies di suatu negara. Yakni berupa bea masuk anti dumping (BMAD), bea masuk imbalan (BMI), maupun bea masuk tindakan perdagangan (BMTP) yang dikenakan untuk produk baja asal Indonesia.

Di samping itu, masih berlangsungnya konflik Rusia-Ukraina hingga saat ini menyebabkan negara-negara yang selama ini bergantung pada produk besi dan baja Rusia-Ukraina, mengalihkan pembelian mereka. Hal ini dimanfaatkan produsen baja nasional untuk masuk ke negara-negara tersebut.

- Advertisement -

Beberapa negara juga tercatat mengalami peningkatan kebutuhan baja seperti China, negara di Asia Tenggara seperti Vietnam, Taiwan, Thailand, Malaysia, serta beberapa negara Eropa. Sedangklan, negara-negara yang biasa menjadi pangsa ekspor KRAS antara lain, Malaysia, Australia, dan Italia.

Berita Lainnya

Direkomendasikan

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini