KNews.id – Polemik pembunuhan Mirna Salihin oleh Jessica Wongso yang sudah redup beberapa waktu lalu, kini kembali muncul dan terus bergulir. Kini, Otto Hasibuan pengacara Jessica Kumala Wongso selaku pelaku pembunuhan menganggap Edi Darmawan Salihin menyembunyikan barang bukti.
Pendapat Otto Hasibuan ini keluar setelah Edi Darmawan dalam sebuah wawancara televisi memamerkan bukti CCTV ketika Jessica Wongso diduga menaruh racun di kopi sianida milik Mirna Salihin. Menurut Otto Hasibuan, aksi Edi Darmawan tersebut merupakan sebuah pelanggaran hukum. Sebab menurut Otto, menyembunyikan barang bukti bisa berakibat fatal.
“Ada dugaan bahwa ada barang bukti yang disembunyikan atau dihilangkan,” ungkap Otto Hasibuan dalam video yang beredar di YouTube. “Itu terang-terangan kan terlihat di acara TV, yang kita lihat. Nah, kalau ada seperti ini ada CCTV yang disembunyikan, dihilangkan berarti kan pelanggaran hukum,” imbuhnya.
Tidak hanya itu, Otto menganggap bahwa penyembunyian barang bukti berupa CCTV tersebut bisa membuat Jessica Wongso dihukum 20 tahun penjara.
“Barang siapa yang menyembunyikan barang bukti seperti ini kan itu pelanggaran hukum, karena akibatnya fatal. Akibatnya disembunyikan barang ini bisa berakibat akhirnya orang dihukum 20 tahun seperti Jessica Wongso,” tambahnya.
Otto beranggapan bhawa jika dengan menunjukkan bukti CCTV tersebut, kemungkinan Jessica Wongso tidak bersalah. Pasalnya saat persidangan menurutnya bukti jadi tidak lengkap karena CCTV yang dipamerkan Edi Darmawan tidak ditampilkan.
“Bisa saja dengan adanya CCTV itu tadinya kalau tidak disembunyikan sebenarnya Jessica Wongso tidak bersalah, tapi karena itu disembunyikan tidak ditampilkan di CCTV, ya otomatis kan CCTV itu jadi enggak lengkap,” pungkasnya. (Zs/INs)
