spot_img
Jumat, April 26, 2024
spot_img

Ganjil-Genap Dihapus Sementara, Bogor Terapkan Crowd Free Road, Apa itu?

KNews – Ganjil-Genap dihapus sementara, Bogor terapkan Crowd Free Road, apa itu? Kota Bogor memang menjadi pilihan sebagian besar warga Jabodetabek untuk berlibur.

Namun, semenjak pandemi, pemerintah setempat mulai memberlakukan aturan ganjil-genap.

- Advertisement -

Ganjil genap Kota Bogor membuat tidak semua orang bisa berlibur ke kota hujan tersebut.

Penyesuaian plat nomor kendaraan berdasarkan tanggal ganjil-genap dianggap mampu membatasi ruang gerak masyarakat saat pandemi.

- Advertisement -

Saat ini, PPKM Kota Bogor sudah memasuki level 2 dan penyebaran Covid-19 sudah dianggap terkendali. Kota Bogor kini menerapkan crowd free road (CFR) atau sistem mengurai titik kemacetan yang ada.

Sistem tersebut yang nanti akan menggantikan kebijakan ganjil genap dan diterapkan secara situasional.

- Advertisement -

“Untuk sementara tidak ada, digantikan dengan CFR. Itu diberlakukan melihat situasi,” kata Kombes Pol. Susatyo Purnomo Condro, Kapolresta Kota Bogor, dikutip Hops.ID dari Suara.com.

Menurut Susatyo, dalam dua hari terakhir kondisi lalu lintas ramai lancar di awal penerapan PPKM level 2.

Dalam dua hari terakhir itu juga menurutnya tidak ada kemacetan panjang dan penumpukan orang yang berpotensi menjadi klaster penyebaran Covid-19

Sehingga menurut Susatyo penerapan CFR nanti memang bersifat situasional dan kondisional di lapangan.

“Kami dari kepolisian akan memberlakukan aturan lalu lintas sesuai dengan kondisi yang ada dan dibutuhkan,” ucap Susatyo.

Bila kemacetan terjadi, maka skenarionya adalah pengalihan arus lalu lintas dan penutupan jalur.

Sebelumnya Kota Bogor cukup lama memberlakukan sistem ganjil genap bagi kendaraan yang mengarah ke Kota Bogor.

Penerapan aturan guna menekan angka penyebaran Covid-19 ini memang untuk mencegah pergerakan orang yang akan ke sana.

Kawasan Sentul Selatan dan Puncak menjadi tujuan utama warga Jabodetabek jika tiba hari libur, yang kerap menimbulkan kemacetan panjang.

Pihak kepolisian juga telah memperbanyak penyebaran personil kepolisian untuk mengantisipasi kemacetan yang ada.

Personil kepolisian sudah siap di titik-titik yang dianggap menjadi simpul kemacetan yang ada.

Dirinya berhadap kondisi lalu lintas tak terjadi kemacetan dan penumpukan kendaraan. Dengan demikian, pihak kepolisian tidak perlu pemberlakuan secara mendesak aturan ganjil genap. (RKZ/hops)

Berita Lainnya

Direkomendasikan

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini