spot_img
Kamis, Mei 9, 2024
spot_img

Pendukung Anies Terbelah!

KNews.id- Pendukung Anies Baswedan terbelah antara mengusung mantan Rektor Universitas Paramadina menjadi calon Gubernur DKI atau capres 2024.

“Di satu satu sisi pendukung Anies mengingikan mantan Rektor Universitas Paramadina itu menjadi calon Gubernur DKI Jakarta. Sisi lain mendukung Anies menjadi capres 2024,” kata pengamat pengamat kebijakan publik Amir Hamzah kepada suaranasional, Senin (29/3).

- Advertisement -

Pemerintah menginginkan pelaksaan Pilkada 2024 bersamaan dengan Pemilu dan Pilpres 2024.

“Anies selesai menjabat Gubernur DKI 2022, sehingga menunggu waktu 2024 diperlukan strategi untuk menaikkan popularitas dan elektabilitas,” ungkapnya.

- Advertisement -

Kata Amir, Anies melakukan kapitalisasi terhadap dukungan masyarakat yang menginginkan menjadi capres 2024.

“Keberhasilan menyatukan KNPI Jakarta modal Anies untuk melakukan kapitalisasi politik. Itu hak politik Anies,” papar Amir.

- Advertisement -

Ia mengingatkan, Anies bisa tercoreng ketika tidak merealisasikaan janji politiknya saat menjadi Gubernur DKI Jakarta.

“Anies harus merealisasi janji politik yang diucapkan saat kampanye yang diamanatkan dalam RPJMD yang disusun. Untuk mendapat dukungan Anies harus merealisasikan janji politiknya,” jelasnya.

Selain itu, Amir mengkritik beberapa partai politik yang mengunjungi Gibran di Solo dan menyatakan dukungan putra Presiden Jokowi itu menjadi Gubernur DKI Jakarta.

“Parpol hanya membicakan mendapatkan kekuasaan, tidak membicarakan kesejateraan bagi masyarakat, bagaiaman masyaarakat mendapat keadilan hukum,” ungkapnya. (AHM/SN)

Berita Lainnya

Direkomendasikan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini