spot_img
Senin, Mei 6, 2024
spot_img

OJK: 60 Persen Perusahaan di Industri Fintech P2P Lending Masih Merugi

Meski demikian, Di akhir tahun 2022, ia memproyeksikan secara laporan laba rugi, laba Pinjam Modal masih rugi sekitar Rp 1,5 miliar hingga Rp 2 miliar.

Ia pun menyadari bahwa yang menghambat untuk meraih keuntungan ialah terkait beban operasional. Oleh karenanya, ia menyebut telah mengontrol beban operasional dengan melakukan efisiensi.

- Advertisement -

“Tantangan nya adalah bagaimana produk kita tetap bisa kompetisi dengan kompetitor P2P lending lainnya,” pungkasnya.

Sementara itu, Chief Executive Officer Akseleran Ivan Nikolas bilang bahwa platformnya telah keluar dari jerat kerugian di semester dua ini, namun ia enggan menyebut nominalnya. Sebagai informasi, pada 2021, Akseleran mencatat rugi bersih senilai Rp 9,4 miliar. Beban terbesar berasal dari gaji karyawan yang senilai Rp 28,2 miliar.

Berita Lainnya

Direkomendasikan

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini