“Inginnya uang balik utuh, saya hitung sudah keluar Rp 230 jutaan, nggak ingin urusan sama Lippo lagi. Saya ambil tipe studio dengan harapan punya aset investasi, tapi kaya gini ya sudah mending balikin aja uangnya,” katanya.
“Jujur, seperti les anak jadi terganggu, dikurangi. Sebenarnya minus (pendapatan-pengeluaran), tapi karena sisa beberapa bulan lagi dipaksain. Pernah ditelatin beberapa kali, harusnya tanggal 1 bayar, tapi tanggal 2 sudah ditagih. Saya tagih balik unit yang saya dapat apa, Nobu bilang itu urusan Meikarta,” tambah Novalina.
Penjelasan Lippo
Sebelumnya, Pihak PT Lippo Cikarang Tbk sudah buka suara. Menurut Manajemen, konsumen bakal dapat unitnya tahun 2027 atau 10 tahun sejak projek ini pertama kali rilis.
Corporate Secretary Lippo Cikarang Veronika Sitepu mengatakan, hingga saat ini sudah dilakukan serah terima pada sekitar 1.800 unit kepada pembeli.