spot_img
Jumat, Mei 17, 2024
spot_img

Histori Prabowo Cacat Kepribadian Menjadi Labirin Setiap Pemilu Capres

Oleh : Damai Hari Lubis – Pengamat Hukum & Politik Mujahid 212

KNews.id – Tidak mustahil latar belakang Prabowo terkait pemberhentiannya, pada tahun 1998 yang mulai diekspose kembali oleh Capres Ganjar, pada debat capres 12 Desember 2023 yang diselenggarakan oleh KPU. plus maraknya narasi publik diberbagai media sosial saat ini jelang kontes pilpres 2024 tentang surat pemberhentian Prabowo hal rekomendasi hasil sidang etik oleh DKP/ Dewan Kehormatan Perwira ABRI pada 21 Agustus 1998. Dimana hasil rekomendasi dimaksud dituangkan, menjadi rujukan Presiden RI. Habibie, lalu diimplementasi menjadi Surat Keputusan Presiden Nomor 62/ABRI/1998.

- Advertisement -

Surat keputusan yang menjadi rekomendasi dari DKP/ Dewan Kehormatan Perwira itu menyingkap setidaknya delapan kesalahan Prabowo sebagai perwira yang berujung pada ” pemecatan ” dari dinas keprajuritan TNI. AD ( ABRI saat itu ).

Adapaun historis pemberhentian dimaksud, ada 8 ( delapan ) bentuk kesalahan Prabowo, salah satunya adalah sebagai otak pelaku ( doenpleger ) pembunuhan yang dilakukan oleh beberapa anggota dari kesatuan Kopassus yang diidentifikasi sebagai Tim Mawar, dengan tindak kejahatannya berupa penculikan atau penghilangan orang dengan cara kekerasan, yang mengakibatkan 13 para korbannya mati dibunuh dan jasad maupun makamnya sampai hari ini pun tidak diketahui oleh keluarga mereka.

- Advertisement -

Maka kasus penghilangan orang dengan cara kekerasan ini merupakan dosa besar sejarah seorang LetJen TNI Prabowo kepada Bangsa dan Negara ini. Termasuk kepada keluarga korban. Dan imbas ” black history ini menjadi labirin ” bagi Prabowo untuk dapat memenangkan Pilpres 2024. Dikarenakan kasus yang melibatkan diri Prabowo termasuk sadistis, yang hanya dapat dilakukan oleh seorang yang labil, karakter emosional, atau super kejam, sehingga implikasinya membuat bangsa ini berpikir 100 kali untuk mau memilih dirinya sebagai pemimpin bangsa ini.  (Zs/NRS)

 

Berita Lainnya

Direkomendasikan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini