spot_img
Kamis, Mei 2, 2024
spot_img

Diselamatkan saat Bencana Kelaparan, Orang Irlandia Berutang Budi Kepada Kekhalifahan Utsmani

KNews.id-Jika mendiang Remy Sylado dalam puisinya bilang, Muslim dan umat Kristiani itu dua batang rel, yang tak pernah bersatu namun sejajar sepenanggungan, hal itu terbuktikan pada 1845-1852. Di saat satu juta warga Irlandia meregang nyawa kelaparan, Khalifah Ustmani, Sultan Abdul Majid I, adalah tokoh penting yang menyelamatkan jutaan warga Irlandia lainnya dari tebasan sangkur makhluk pencabut nyawa, Thanatos.

Pada saat itu Irlandia benar-benar tengah menjadi laiknya neraka dunia. Diawali dengan gagalnya panen kentang—makanan pokok warga setempat—akibat penyakit hawar yang membuat daun dan batang tanaman membusuk, sehingga berakhir puso. Semua itu diperparah dengan tidak sigapnya Kerajaan Inggris yang saat itu membawahi Irlandia.

- Advertisement -

Akibatnya, dengan segera kehidupan masyarakat pun tergoncang. Kelaparan terjadi di mana-mana, rumah tangga pecah, kematian terjadi secara massal. Persoalan diperparah manakala London justru terkesan berpangku tangan, malah mengeluarkan beleid yang melarang impor dari Irlandia, sumber penghasilan bagi banyak keluarga di negara itu.

Berita Lainnya

Direkomendasikan

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini