spot_img
Sabtu, Mei 4, 2024
spot_img

Begini Perbedaan BEM Nusantara dengan BEM SI

KNews – Begini perbedaan BEM Nusantara dengan BEM SI. Aliansi badan eksekutif mahasiswa seluruh Indonesia (BEM SI) menggelar aksi demonstrasi pada 11 April 2022.

Akan tetapi, ajakan aksi massa pada 11 April tersebut tidak diikuti oleh aliansi BEM Nusantara lantaran adanya perbedaan isu yang diusung oleh dua kelompok mahasiswa tersebut.

- Advertisement -

Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) memilih tetap berdemonstrasi di Istana Negara, Jakarta Pusat.

Sementara BEM Nusantara memilih jalur ‘damai’ dengan pemerintah. Seperti diketahui, BEM Nusantara sudah bertemu langsung dengan Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Wiranto pada Jumat (8/4/2022) malam.

- Advertisement -

“Ketika isu yang mereka angkat sama seperti isu yang kita angkat, kali ini kita lebih memakai jalur audiensi, apa yang bisa kita sampaikan ya kita sampaikan,” kata Koordinator BEM Nusantara Ahmad Marzuki.

Karena hal ini BEM Nusantara sempat menjadi tranding di twitter. Seperti apa cikal bakal BEM Nusantara itu dan anggotanya dari kampus mana saja?

- Advertisement -

Di akun Facebook Alinasi BEM Nusantara, disebutkan organisasi ini adalah aliansi/jaringan Badan Eksekutif Mahasiswa yang digagas beberapa kampus dari aliansi per-regional.

Mereka terdiri dari LIMA-JAYA (Lingkar Mahasiswa Jakarta Raya), LIMA-BARA (Lingkar Mahasiswa Bandung Raya), LIMA-MIRA (Lingkar Mahasiswa Minang Raya), LIMA-SUMA (Lingkar Mahasiswa Surabaya dan Madura).

Sementara itu Koordinator Media BEM SI Luthfi Yufrizal mengatakan pihaknya akan tetap turun ke jalan.

“Kami tetap untuk melaksanakan aksi, walaupun nantinya audiensi kita akan audiensi di jalanan bersama seluruh massa aksi,” kata Luthfi Yufrizal dikonfirmasi, Sabtu (9/4/2022).

BEM SI menyatakan sudah bersurat kepada pihak kepolisian terkait aksi demo.

“Kami sudah bersurat, hari Jumat (8/4/2022) kemarin,” ucap Luthfi.

Terkait jumlah massa aksi, Luthfi mengatakan peserta aksi unjuk rasa berasal dari berbagai universitas di Indonesia, mulai dari UNJ, PNJ, IT-PLN, STIE SEBI, STIE Dharma Agung, STIS Al Wafa, IAI Tazkia, AKA Bogor, UNRI, Unand, Unram, PPNP, Undip, UNS, UNY, Unsoed, SSG, dan STIEPER.

Ia menyebut lebih kurang ribuan mahasiswa akan turun ke jalan menyuarakan aspirasi mereka.

“Estimasi kami 1.000 orang dari universitas yang tergabung dalam aliansi BEM SI,” ujarnya.

Sedikitnya enam tuntutan akan disampaikan dalam aksi demonstrasi di depan Istana Negara, awal pekan besok.

Pertama, BEM SI mendesak Presiden Jokowi untuk tegas menolak penundaan Pemilu 2024 dan wacana tiga periode.

Kedua, menuntut dan mendesak Jokowi menunda dan mengkaji ulang Undang-Undang Ibu Kota Negara (UU IKN), termasuk pasal-pasal bermasalah dan dampak yang ditimbulkan dari aspek lingkungan, hukum, sosial, ekologi, politik, ekonomi dan kebencanaan.

Ketiga, mendesak dan menuntut Jokowi menstabilkan harga dan menjaga ketersediaan bahan pokok di pasaran dan menyelesaikan permasalahan ketahanan pangan lainnya.

Keempat, mendesak dan menuntut Jokowi mengusut tuntas para mafia minyak goreng dan mengevaluasi kinerja menteri terkait.

Kelima, mendesak dan menuntut Jokowi menyelesaikan konflik agraria di Indonesia.

Terakhir, menuntut dan mendesak Jokowi-Maruf Amin berkomitmen penuh menuntaskan janji-janji kampanye pada sisa masa jabatan.

BEM Nusantara dan BEM SI

Apa perbedaan BEM Nusantara dengan BEM SI? Menurut Dosen Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Ubedilah Badrun, ada perbedaan mendasar antara BEM Nusantara dengan BEM SI.

Dikutip dari kanal YouTube Hersubeno Point yang tayang pada Sabtu, 9 April 2022, Ubedilah Badrun menjelaskan bahwa BEM Nusantara dan BEM SI memiliki perbedaan secara historis.

“BEM Nusantara itu BEM tandingan dari BEM SI, karena dari sisi historis mereka sebetulnya memang banyak dimotori oleh organisasi non internal. Tapi tidak semua Kelompok Cipayung masuk di dalam BEM Nusantara,” katanya.

Ia menambahkan, BEM Nusantara dan BEM SI memiliki perbedaan pola gerakan yang sangat mendasar.

“Pergerakan BEM SI terbillang progresif karena organisasi tersebut terbentuk lebih dahulu dibandingkan BEM Nusantara,” katanya.

Menurutnya, BEM Nusantara secara konsisten mendekat pada kekuasaan ketika BEM SI melakukan aksi di lapangan ketika isu-isu yang bersinggungan dengan kepentingan masyarakat umum menjadi headline.

Bahkan menurutnya, pola pikir BEM Nusantara dinilai sangat pragmatis jika dibandingkan dengan BEM SI.

“BEM Nusantara itu elitis. Jadi selalu ketika ada BEM SI melakukan gerakan di lapangan, BEM Nusantara selalu mendekati kekuasaan. Saya melihat BEM Nusantara itu sangat pragmatis dibanding BEM SI,” ujar dia.

Mahfud MD Beri Rambu-rambu Demo 11 April

Pemerintah melalui Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD, memberikan rambu-rambu kepada seluruh mahasiswa yang akan mengikuti unjuk rasa, Senin (11/4/2022) besok.

Mahfud mengatakan pemerintah sangat terbuka atas semua aspirasi masyarakat.

Hal itu, kata Mahfud, adalah bagian dari demokrasi.

Kendati demikian, Mahfud mengimbau agar aspirasi tersebut dapat disampaikan dengan cara yang baik tanpa melakukan tindakan anarkis.

“Pemerintah memperhatikan dengan seksama dinamika yang berkembang di tengah-tengah masyarakat mengenai berbagai masalah yang muncul.”

“Termasuk adanya rencana unjuk rasa oleh beberapa unit masyarakat pada hari Senin (11/4/2022) besok.”

“Pemerintah menilai adanya unjuk rasa seperti itu adalah bagian dari demokrasi.”

“Meski begitu Indonesia juga adalah negara nomokrasi atau negara hukum.”

“Untuk itu, pemerintah mengimbau agar di dalam menyampaikan aspirasi hendaknya dilakukan dengan tertib, tidak anarkis, dan melanggar hukum.”

“Yang penting aspirasinya dapat didengar oleh pemerintah dan masyarakat,” kata Mahfud MD dikutip dari YouTube Kemenko Polhukam RI, Sabtu (9/4/2022).

Di sisi lain, pemerintah juga sudah melakukan koordinasi dengan aparat keamanan dan penegak hukum terkait dengan pengamanan jalannya Demo 11 April nanti.

Para aparat diminta untuk melakukan pengamanan dengan sebaik-baiknya.

“Tidak boleh ada kekerasan, tidak boleh membawa peluru tajam, dan jangan sampai terpancing oleh provokasi yang ingin (melihat) jatuhnya korban,” imbau Mahfud kepada seluruh aparat penjagaan Demo 11 April mendatang.

Sementara itu, menampik adanya isu perpanjangan masa jabatan Presiden, pemerintah dengan tegas menjawab bahwa pada Selasa (12/4/2022), akan melantik anggota KPU dan Bawaslu untuk menyiapkan Pemilu 2024 mendatang.

“Pada hari Selasa (12/4/2022) besok, pemerintah akan melantik anggota KPU dan Bawaslu yang telah dipilih secara sah melalui proses seleksi oleh panitia independen dan oleh DPR.” (RKZ/tribun)

Berita Lainnya

Direkomendasikan

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini