spot_img
Sabtu, Mei 18, 2024
spot_img

Ahok Buka Suara Usai Diperiksa KPK 6 Jam di Kasus Dugaan Korupsi LNG

KNews.id – Komisaris PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok meminta materi pemeriksaannya sebagai saksi kasus dugaan korupsi terkait pengadaan Liquefied Natural Gas (LNG) tahun 2011-2021 ditanyakan kepada tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Ahok mulai diperiksa pada pukul 09.00 WIB dan meninggalkan Gedung Merah Putih KPK sekitar pukul 15.35 WIB.

“Pemeriksaan tanya ke penyidik. Ini urusan jadi saksi buat masalah ibu Karen [Direktur Utama PT Pertamina periode 2009-2014 Galaila Karen Kardinah alias Karen Agustiawan],” ujar Ahok di Kantor KPK, Jakarta. Dikonfirmasi beberapa pertanyaan oleh awak media, Ahok berkukuh meminta supaya hal itu ditanyakan kepada KPK.

- Advertisement -

“Enggak bisa dibuka, nanti di pengadilan bisa kok,” kata Ahok.
“Nanti tanya sama penyidik,” imbuhnya.
Dalam kesempatan itu, Ahok sedikit menjelaskan kontrak kerja PT Pertamina dengan perusahaan di AS yaitu Corpus Christi Liquefaction (CCL) LLC masih panjang.

Menurut dia, hal itu menjadi salah satu poin yang ditanyakan penyidik KPK kepadanya.
“Kontraknya panjang. Makanya ini jadi bahan di sini lah, kamu tanya sama mereka [penyidik KPK], tapi ini kontraknya panjang banget,” tandasnya.

- Advertisement -

Status hukum Karen sebagai tersangka diumumkan KPK pada Selasa, 19 September 2023 malam. Karen langsung ditahan penyidik di Rutan KPK.
Dalam proses berjalan, KPK lebih dulu memeriksa saksi Direktur Utama PT Pertamina Nicke Widyawati.

Berdasarkan perhitungan awal KPK, kasus ini disinyalir merugikan keuangan negara sejumlah sekitar US$140 juta atau sekitar Rp2,1 triliun.
Karen telah menggugat KPK ke Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan. Ia mempermasalahkan penetapan tersangka yang disematkan oleh KPK. Namun, gugatan tersebut kandas.  (Zs/CNN)

Berita Lainnya

Direkomendasikan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini