Sementara itu,dalam keterangan unggahannya, Syamsi Ali tak banyak berkomentar. Dia hanya mengatakan,kondisi seperti memang tidak bisa didiamkan karena sangat berbahaya.
“Ahha?Kacau!” kata Syamsi Ali.
- Advertisement -
Sekedar informasi, isu pembuatan KTP untuk para WNA agar bisa ikut pemilu ini bukan sebuah isu baru.
Kabar ini sudah sudah bikin geger sejak Juni 2022 lalu.Kabar itu pertama kali beredar lewat pesan berantai di WhatsApp.
- Advertisement -
Dilansir dari Kompas.com Dirjen Dukcapil Kemendagri Zudan Arif Fakrulloh mengatakan,WNA memang dimungkinkan memiliki KTP elektronik atau E-KTP, tetapi dengan syarat yang sangat ketat.