spot_img
Minggu, Mei 19, 2024
spot_img

TKN Sebut Prabowo-Gibran Punya Keberpihakan Terhadap Konservasi Alam

KNews.id – Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-GibranĀ  Rakabuming Raka mengeklaim, pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2 itu punya keberpihakan terhadap upaya konservasi alam di Indonesia.

Komandan Tim Komunikasi TKN Budisatrio Djiwandono mengatakan, keberpihakan itu telah tertuang dalam visi-misi yang membahas perlindungan serta penghentian perusakan kawasan konservasi, perlindungan satwa dan tumbuhan langka, serta hukuman yang berat bagi pelanggar.

- Advertisement -

Sederet Misi Prabowo-Gibran soal Lingkungan Hidup, Energi, dan Pangan ā€œUntuk konservasi alam, baik tumbuhan, hewan dan ekosistem, Prabowo-Gibran memiliki keberpihakan penuh. Semua pihak harus terlibat dengan penegakan hukum yang tegas dan semangat kolaboratif. Ini adalah prioritas dan penting untuk generasi mendatang,” kata Budisatrio dalam siaran pers, Jumat (19/1/2024).

Budisatrio menuturkan, Prabowo-Gibran bakal menjatuhkan hukuman seberat-beratnya kepada pemilik perusahaan yang terlibat usaha pertambangan yang merusak ekologi, pembalakan liar, kebakaran hutan, dan pembunuhan hewan langka yang dilindungi. “Harus dilakukan agar ada efek jera.

- Advertisement -

Dan ini juga selaras dengan Revisi UU Konservasi yang sedang dibahas di DPR,” kata politikus Partai Gerindra itu. Ia melanjutkan, Prabowo-Gibran juga akan mengupayakan pelestarian lingkungan dengan semangat kolaborasi. Budisatrio mengatakan, masyarakat adat, masyarakat sekitar, pemerintah daerah, akademisi, dan pihak swasta harus dilobatkan dalam kegiatan konservasi.

TKN Pastikan Prabowo-Gibran Lanjutkan Semua Kartu Sakti Jokowi “Contohnya saat merehabilitasi hutan rusak, Prabowo Gibran akan menggunakan skema Public Private People Partnership atau PPPP dimana manfaat terbesar nantinya akan dirasakan masyarakat,” kata wakil ketua Komisi IV DPR itu.

- Advertisement -

Menurut Budisatrio, isu ini penting dalam rangka menjadikan Indonesia sebagai negara yang terdepan dalam ekonomi hijau. “Indonesia berkesempatan menjadi negara besar dalam memanfaatkan ekonomi hijau. Untuk itu kita harus melindungi keanekaragaman hayati, flora dan fauna berdasarkan kearifan lokal sebagai bagian dari aset bangsa,” kata dia.

(Zs/Kmps)

Berita Lainnya

Direkomendasikan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini