spot_img
Kamis, April 25, 2024
spot_img

Soeripto, Agen Intelijen Indonesia yang Berikan Bantuan Senjata untuk Pejuang Bosnia

KNews.id-Bagi para aktivis mahasiswa—terutama aktivis Bandung—nama Soeripto telah menjadi legenda laiknya nama mendiang Abdul Rahman Tolleng. Namanya disebut penulis Prancis, Francois Railon, dalam buku klasiknya ‘Politik Ideologi Mahasiswa Indonesia,’ sejajar dengan nama-nama aktivis Bandung yang di awal Orde Baru itu meretas keluar dari kondisi Indonesia yang terbelenggu. Sementara, sebagaimana kepada nama-nama Toleng, Soe Hok Gie, Hariman Siregar, Julius Usman dan sebagainya, para aktivis baru merapal namanya dengan khidmad dan kekaguman.

Selama Orde Baru, Soeripto pernah bekerja di Badan Koordinasi Intelijen Negara (Bakin). Berbagai operasi baik di dalam dan luar negeri pernah dijalankannya.

- Advertisement -

Soeripto memang layak dikagumi. Bukan hanya karena aktivitasnya yang masih pepak di usia sepuh. Ia masih aktif di berbagai kegiatan beberapa organisasi, seperti Persatuan Iman Tionghoa Indonesia (PITI) sebagai penasihat, pada Komite Nasional untuk Rakyat Palestina (KNRP) sebagai ketua umum; pada Komite Nasional untuk Kemanusiaan dan Demokrasi Mesir (Komnas KDM) sebagai ketua umum; selain pembina Pengelolaan Sumber Daya Alam Watch (PSDA Watch). Yang terutama, barangkali pada komitmennya pada kemanusiaan.

Komitmen itu pula yang membawanya menembus salju tebal yang membekukan aliran darah, sambil menghindari desing peluru sniper yang mengintip di sepanjang perjalanan kala menyelundupkan senjata ke Bosnia-Herzegovina, pada saat negeri kaum Muslim itu diserang aggressor Serbia yang kejam dan haus darah.

Berita Lainnya

Direkomendasikan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini