Sejalan dengan Yudi, Yessi Callisa, Owner Peyek Nyai mengatakan bahwa sering kali UMKM atau yang ingin membangun bisnis lupa memperhatikan aspek modal untuk legalitas usaha. “Padahal, legalitas dapat membuka banyak peluang dan sangat penting untuk sebuah brand. Hal-hal seperti ini sering terlewat oleh para UMKM karena membutuhkan modal yang tidak sedikit,” ujar Yesi.
Banyaknya keluhan mengenai modal membuat Komang Agung Wira Dharma, Pengelola Kegiatan dan Anggaran Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, mengatakan bahwa akses sudah dipersiapkan pemerintah melalui lembaga perbankan dan dijamin oleh lembaga keuangan Non-perbankan seperti Askrindo. “KUR itu mudah dan murah. Gampang mengajukannya dan murah karena ada subsidi bunga dari pemerintah. Suku bunga kecil di angka 6% dan supermikro 3%,” ujar Komang.
Askrindo sebagai lembaga penjamin KUR, mendukung penuh geliat pemerintah membangkitkan perekonomian dengan memberdayakan UMKM sebagai salah satu roda penggerak. (Bay)