spot_img
Jumat, Mei 3, 2024
spot_img

Jokowi Menyerahlah (VII)

Keadilan lenyap dalam bingkai kekuasaan yang telah menjadi hukum, kezaliman terjadi dimana mana. Seolah olah semua tanpa nilai, cinta kasih menguap, tugas mengayomi, melindungi rakyat sesuai tujuan negara dalam Pembukaan UUD 45 sirna, mengira  Tuhan sudah tiada sebagaimana paham komunis.

Jika kekejaman dan kezaliman terus berlanjut akan sampai pada Presiden RI, karena semua Presidenlah yang paling bertanggung jawab (baik didunia dan di akhirat). Rakyat berhak mengambil alih dan mencabut mandat kekuasaan yang diberikan rakyat kepada Presiden. Semua kejadian menjadi Ibrah, sepertinya tidak berdiri sendiri secara alami. Sebagai umat yang beragama diyakini bersifat Illahiyah.

- Advertisement -

Semua kejadian yang  sedang dan akan terjadi dialam ini tidak akan bisa lepas dari kehendak Tuhan YME. Peristiwa – peristiwa fenomenal yang bersifat Illahiyah tidak ada satu umat pun di muka bumi yang bisa menolak ketentuan dan takdir – Nya.

Dalam budaya Indonesia, harmonisasi manusia dengan alam dan leluhur adalah kondisi yang diyakini. Jelas semua yang terjadi tidak sekadar faktor duniawi, tapi berbau spiritual. Mestinya Joko Widodo lebih arif, bijak, bersikap negarawan, apalagi mandat sebagai Presiden sudah di ujung kekuasaannya, sesuai konstitusi kekuasaan akan berakhir 2024.

Berita Lainnya

Direkomendasikan

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini