“Ditanya sama beliau, Pak Benny dulu ditanya, diceritakan kejadian tersebut peristiwa tembak-menembak dan pelecehan. Perintah Kapolri cuma satu, ‘ya sudah ditangani secara profesional dan prosedural meskipun kejadiannya di Kadiv Propam,” tutur Hendra.
Kemudian, Jenderal Sigit juga menanyakan terkait gambaran peristiwa yang disebut-sebut ada pelecehan seksual. Hendra saat itu menjawab yang tahu hanya Ferdy Sambo.
- Advertisement -
“(Kapolri bertanya) ‘Ini kan kasusnya seperti terkait pelecehan seksual, gimana ya, ini pertanyaan publik’, (Hendra jawab) ‘Mungkin dari Pak FS, Jenderal’. Saya bilang yang tahu Pak FS,” kata Hendra menirukan percakapan dengan Kapolri.