Selain Mahfud MD, Rocky juga mengkritik sosok Sri Mulyani yang dinilai memahami soal prinsip keadilan dan demokrasi ekonomi namun tidka banyak berbuat banyak.
“Sebagai yang menjadi sosok akademisi dan duduk di Pemerintahan, artinya Mahfud MD sudah mengakui pilihan kekuasaannya ketimbang etis kebenaran akademis, sementara Sri Mulyani belum,” sambung ia.
- Advertisement -
Rocky mengakui awalnya ia termasuk yang sangat mendukung Mahfud menjadi Presiden RI, karena sosoknya yang paham demokrasi, hukum dan keadilan baik secara teoritis dan praktis. (Ach/Sr)