“Saya bisa bicara dan ada bukti-buktinya,” tegas Jhon LBF. Salah satunya perihal senioritas SDP terhadap karyawan-karyawan baru.
“Ini ada bukti chat-nya lho di handphone saya dan bisa saya tunjukkan. Jadi ada kalimat, ‘Nih lu pada baca pake biji mata lu’. Jadi banyak kata-kata kasar yang dilontarkan Saudari SDP sehingga membuat kultur suasana bekerjanya menjadi horor,” katanya.
Bukan hanya itu, Jhon LBF juga menyebut kinerja SDP beberapa kali menuai teguran. Bahkan kliennya sampai komplain langsung kepada Jhon LBF.
“Makanya waktu itu sempat ada Surat Peringatan. Teguran-teguran itu sudah sering. Dia slow response lah, terus janji ke klien tidak tepat waktu sehingga imej perusahaan terganggu juga pastinya,” terang Jhon LBF.