Menurutnya, profesi mayoritas penduduk Indonesia seperti petani, nelayan, pekebun, peternak paling banyak dari Desa. Namun sayangnya, penduduk Desa hanya dijadikan alat sebagai ladang pendulang suara dalam kontestasi politik, baik itu Pilpres, Pilkada, bahkan Pilkades sendiri.
Untuk turut mewujudkan kesejahteraan masyarakat desa tersebut, maka peran swasta pun harus dilibatkan. Sebab selama ini anggaran pemerintah baik itu melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) maupun Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) sangat terbatas, sehingga dana-dana swasta ini sangat diperlukan agar bisa bergulir di tengah-tengah masyarakat.
Terlebih, kata Samsul, langkah deCENTER melahirkan Lembaga Ekonomi Swasta Indonesia (LESI) ini pun selaras dengan Visi-Misi deCENTER. Visi deCENTER yaitu Desa adalah Kita. Sedangkan misinya adalah mewujudkan tata kehidupan yang produktif dengan memberdayakan masyarakat agar mendapatkan lapangan kerja.
“deCENTER itu merupakan wadah perjuangan komunitas warga desa untuk mewujudkan Indonesia yang lebih baik. Indonesia yang lebih baik adalah Indonesia yang sejahtera, berkeadilan, demokratis, dan humanis,” tandasnya.