Heru menjelaskan, jika peralatan itu dibawa maka akan memperlama proses pemeriksaan di pintu masuk Istana. Selain itu, tidak ada khusus untuk menyimpan barang-barang itu.
“Kami minta tidak bawa HP lagi-lagi untuk kenyamanan bapak-bapak pejabat lingkungan Polri untuk bisa masuk istana dengan cepat karena jumlah 600 cukup banyak jadi tidak perlu bawa tongkat, HP dan topi kan topi perlu tempat juga,” jelasnya.
Heru menyebut, pihak istana meminta barang-barang itu disimpan di dalam bus. Sehingga, pemeriksaan di Istana bisa berjalan cepat dan nyaman. Para polisi yang datang juga sudah negatif Covid-19.
“Tempat tongkat, HP kami minta ke panitia untuk semua 3 benda itu disimpan di bus masing-masing jadi begitu turun selesai, kita cek secara umum tidak covid, antre, tidak harus meletakkan topi, HP, tongkat di mana hanya simple kenyamanan tamu di istana,” terang Heru. (Ach/Ktnjtm)