Oleh: Sutoyo Abadi (Koordinator Kajian Politik Merah Putih)
KNews.id- Telah menjadi stigma masyarakat bahwa Presiden saat ini ada dalam genggaman Oligarki. Tanpa putus media sosial terus memenuhi laman berita dengan bermacam versi dan ragam analisanya.
Kegalauan sebagian masyarakat teriak meminta tolong segera keluarkan dan bebaskan Presiden dari ketiak Oligarki. Berujung semua putus asa sampai pada keputus asaan *sudah tidak bisa dan tidak mungkin bisa dibebaska* Aura dampak negatifnya muncul di media sosial tanpa kecuali bernada sinis menjeneralisasi tembakan lurus ke semua Capres kedepan akan mengalami nasib yang sama. Bahwa semua yang berpotensi akan muncul/dimunculkan pada kontestasi Pilpres 2024, akan masuk pada kolam yang sama.