Hampir semua lembaga di era Jokowi kacau balau, bukan saja Direktorat Pajak yang dipenuhi koruptor, tetapi jugs BUMN di bawah Erick Tohir, yang di bawahnya ada Pertamina, apalagi setelah dipegang Ahok sangat kacau balau.
Di era SBY, pertalite cuma 4500/liter, sekarang sudah 10.000/liter. Juga PLN yang dikelola tanpa orientasi terhadap kesejahteraan rakyat. Di era SBY, tarif listrik 900 watt cuma 60-70 rb, di era Jokowi sudah 330 rb (naik 5x lipat).
Jika Jokowi lengser bukannya mewariskan kemajuan, keadilan dan kesejahteraan, tapi keterpurukan. Hampir semua aspek kehidupan di rezim ini berantakan. Buta dan tidak sesuai realita kalau ada orang yang memuji-muji rezim Jokowi karena keberhasilannya.
Mari kita analisa beberapa aspek saja: