spot_img
Jumat, April 26, 2024
spot_img

Wow…Aset BRI Tembus Rp1.511,81 Triliun

KNews.id- PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) mencatat aset sebesar Rp1.511,81 triliun hingga akhir Desember 2020.  Nilai tersebut naik 6,7% jika dibandingkan dengan 2019 yakni sebesar Rp1.417 triliun. 

Direktur Utama BR, Sunarso mengatakan pertumbuhan aset perseroan plat merah itu tumbuh positif selama tiga tahun terakhir. Sejak 2019 nilai aset sebesar Rp1.417 triliun, 2018 aset tercatat Rp1.297 triliun, dan di 2017 aset berada di angka Rp 1.127 triliun.

- Advertisement -

“Aset BRI tumbuh untuk pertama kalinya tembus di atas Rp1.500 triliun yakni Rp1.511,81 triliun dan artinya aset tersebut mengalami pertumbuhan positif dan kemudian dijaga dengan sehat kualitasnya dan hasil profit yang sehat pula,” ujar Sunarso dalam konferensi pers secara virtual di Jakarta, Jumat (29/1).

Perseroan juga mencatatkan kinerja cukup baik meski di tengah pandemi Covid-19. Hingga akhir Desember 2020, secara konsolidasian BRI berhasil menyalurkan kredit senilai Rp 938,37 triliun atau tumbuh 3,89% year on year atau tahunan.

- Advertisement -

Kredit mikro tumbuh double digit sebesar 14,18%, kredit kecil dan menengah tumbuh 3,88% dan kredit konsumer tumbuh 2,26%. 

Kinerja positif tersebut berdampak pada peningkatan porsi atau portofolio kredit UMKM BRI yang menyentuh angka 82,13% dari total seluruh kredit perseroan. 

- Advertisement -

“Tantangannya sekarang adalah mencari sumber pertumbuhan baru. Strateginya yakni BRI akan fokus di dua area, pertama, yang existing kita naik kelas kan. Kedua, cari sumber pertumbuhan baru, yaitu mencari yang lebih kecil daripada mikro,” kata dia. 

Pertumbuhan kredit diiringi dengan perbaikan kualitas kredit yang sehat dan terjaga, hal ini ditunjukkan dengan rasio Non Performing Loan (NPL) yang tercatat 2,99% dengan NPL coverage mencapai 237,73%.  

Besarnya pencadangan ini merupakan bentuk strategi perseroan untuk menjaga kinerjanya agar terus tumbuh secara sustainable melalui penerapan prinsip kehati-hatian dan manajemen risiko yang baik. 

Sementara itu Dana Pihak Ketiga (DPK) BRI tercatat tumbuh sebesar 9,78% menjadi sebesar Rp.1.121,10 triliun, dengan komposisi dana murah (CASA) mencapai 59,67%. (Ade)

Sumber: IdxChannel

Berita Lainnya

Direkomendasikan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini