spot_img
Sabtu, April 20, 2024
spot_img

Transformasi Digital Dorong Pertumbuhan Bisnis Bank DKI

Sepanjang tahun 2022, Bank DKI mencatatkan pertumbuhan kredit 23,53% secara year on year (yoy) menjadi Rp 48,37 triliun. Arie bilang, pertumbuhan kredit ini didukung dengan perbaikan kualitas aset dengan rasio kredit bermasalah (Non-Performing Loan/NPL) turun jadi 1,75% dari 2,98% pada Desember 2021. Sedangkan Dana Pihak Ketiga (DPK) tumbuh 12,82% menjadi Rp 65,10 triliun.

Pertumbuhan kredit dan DPK itu mendorong perseroan meraup laba bersih Rp 939,11 miliar sepanjang tahun 2022 atau 29,11% secara yoy. Arie bilang, ini merupakan perolehan laba tahunan tertinggi dalam sejarah Bank DKI.

Berita Lainnya

Direkomendasikan

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini