spot_img
Jumat, Maret 29, 2024
spot_img

Tim Stylobike Spanyol Terus Menagih Utang ke Mandalika via Medsos, Padahal Katanya Cuan Besar!

KNews.id- Setelah sempat surut, ternyata kelanjutan kasus utang Mandalika Racing Team Indonesia (MRTI) terhadap tim Stylobike asal Spanyol masih bergulir. Sebelumnya, Stylobike sempat menagih kejelasan uang sponsor mereka di bulan Mei lalu.

Namun hingga lebih dari pertengahan bulan Juni 2022 ini, hak mereka ternyata belum diselesaikan oleh MRTI. Hal ini terkuak setelah tim Stylobike kembali menagih melalui akun Instagram mereka.

- Advertisement -

“What is the solution? MRTI we are still waiting… (Apa solusinya? MRTI kami masih menunggu),” tulis caption pada postingan Instagram tersebut. Bukan hanya itu, Stylobike juga menandai (tag) beberapa akun lain, termasuk Jokowi dan Pertamina.

Pertamina sudah Membayar

- Advertisement -

Beberapa waktu lalu, Pertamina memprotes mengenai ongkos sponsor mereka yang sudah dibayarkan. Untuk itu, perusahaan minyak plat merah tersebut melayangkan surat protes pada MRTI yang belum membayarkannya ke Stylobike.

Dalam surat tersebut, Pertamina mengungkapkan keberatannya akan kabar miring soal tunggakan hutang MRTI pada berbagai pihak yang menyeret mereka. Apalagi Pertamina sudah memenuhi kewajiban mereka selaku sponsor utama sesuai kontrak yang berlaku.

- Advertisement -

Kualitas mengenai profesionalitas MRTI menjadi tanda tanya. Karena seolah menghilang ditelan bumi pasca ajang MotoGP Mandalika di bulan Maret lalu. Ini karena selain akun Instagram yang tak lagi aktif, juga karena absennya pernyataan resmi dari pihak mereka.

Tunggakan Sponsorship CEV Moto2 2021

Sekilas mengenai kasus antara Stylobike dan MRTI. Tunggakan tersebut merupakan biaya sponsorship di ajang CEV Moto2 2021 lalu. Saat itu, Dimas Ekky Pratama bergabung untuk membela nama Indonesia di balapan yang merupakan ajang pengumpan pembalap MotoGP tersebut.

Aksi Dimas Ekky

Kasus ini mencuat mulai dari cerita miris Dimas Ekky yang curhat dengan influencer, Dr. Tirta. Pembalap asal Cibinong, Jawa Barat ini menceritakan soal dirinya yang beberapa kali membalap menggunakan dana pribadi.

Padahal saat itu, dirinya sudah dikontrak oleh MRTI sebagai pembalap yang membawa nama Indonesia di kancah dunia. Sekaligus mempromosikan kawasan Mandalika, termasuk Sirkuit Internasional Mandalika untuk menggelar balap MotoGP 2022.

Padahal Katanya Untung Besar

Ajang MotoGP Indonesia 2022 terbilang cukup sukses. Tidak hanya segi balapan, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno menyebutkan ajang balapan MotoGP di Sirkuit Mandalika memberikan cuan yang luar biasa untuk Indonesia. Sandiaga Uno mengatakan bahwa MotoGP Mandalika 2022 telah memberikan nilai tambah bagi ekonomi Indonesia sebesar Rp4,5 triliun. (AHM/mtrpls)

Berita Lainnya

Direkomendasikan

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini