spot_img
Jumat, April 26, 2024
spot_img

Setelah Mengakui sebagai Orang RRC, Kembali Ngabalin Menegaskan Keturunan Bali!

Lama berkiprah di Partai Bulan Bintang, pada tahun 2010 Ngabalin memilih pindah ke Partai Golkar dengan jabatan Wakil Sekretaris Jenderal. Ia sempat menduduki posisi strategis sebagai juru debat tim pemenangan Prabowo-Hatta pada Pilpres 2014. Ngabalin pernah melontarkan argumen kontroversial yang mengkritik Presiden Jokowi yang dianggap tidak bisa menepati janji kampanyenya di tanah Papua.

Pada tahun 2018, justru hal di luar dugaan terjadi. Ngabalin direkrut sebagai Tenaga Ahli Utama Kepala Staf Presiden (KSP) yang tepat berada di bawah Deputi IV KSP. Pada awalnya, Ngabalin dihubungi oleh Staf Khusus Presiden Nico Harjanto yang menyampaikan pesan dari Menteri Sekretaris Negara Pratikno dan mengajak dirinya bergabung.

- Advertisement -

Bagi Ngabalin, kesempatan ini justru peluang bagus agar ia bisa menjadi jembatan antara kepentingan ulama dan pemerintah. Selanjutnya Ngabalin muncul dan lebih terkenal sebagai Juru Bicara Jokowi padahal jabatannya adalah Tenaga Ahli Utama Kepala Staf Presiden. (AHM/SN)

Berita Lainnya

Direkomendasikan

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini