spot_img
Selasa, April 23, 2024
spot_img

Rusuh Morowali Utara, TKA RRC Menyerang Terlebih Dulu Pekerja Lokal

KNews.id-Ketua Dewan Perwakilan Cabang (DPC) Serikat Pekerja Nasional (SPN) Morowali dan Morowali Utara, Katsaing, membeberkan kronologi kerusuhan di PT Gunbuster Nickel Industri (PT GNI) versi mereka. Menurut dia, banyak orang tidak melihat latar belakang terjadinya peristiwa tersebut.

Katsaing menjelaskan, sebelum mogok kerja dilakukan pada Sabtu pekan lalu, 14 Januari 2023, sebetulnya para pekerja sudah melakukan aksi.

- Advertisement -

“Sejak 22 September sampai 24 September 2022 kalau tidak salah, teman-teman sudah melakukan mogok (kerja),” ujar Katsaing pada Tempo, Selasa malam, 17 Januari 2023. “Nah, pada saat itu tidak ada kejadian (rusuh), karena TKA (tenaga kerja asing) RRC tidak melakukan upaya-upaya yang mungkin bisa memicu.”

Langkah mediasi dan perundingan
Setelah berdemo, kata Katsaing, tidak ada keputusan pemerintah, baik dari Dinas Tenaga Kerja Kabupaten/Kota maupun Wakil Bupati atau Bupati Morowali Utara. Pemerintah daerah tidak bisa mengambil keputusan terkait persoalan-persoalan yang dituntut serikat pekerja. Yang bisa dilakukan hanyalah melakukan upaya mediasi.

- Advertisement -

“Nah, setelah bergulir, teman-teman menunggu perubahan itu ada, tapi nggak ada. Maka dari itu, teman-teman berinisiatif lagi melakukan mogok kerja di tanggal 11, 12, 13, 14 (Januari 2023),” ujar Katsaing.

Menurut Katsaing, sebelum mogok kerja, sebetulnya ada upaya dari kepolisian untuk melakukan mediasi antara serikat pekerja dengan pihak manajemen PT GNI pada 10 Januari 2023. Namun, pihak manajemen head office (HO) Jakarta PT GNI tidak hadir.

- Advertisement -

Pihak manajemen PT GNI lalu meminta perundingan diundur pada 13 Januari 2023 pukul 14.00 waktu setempat. Meski datang terlambat, manajemen HO PT GNI hadir dalam kesempatan itu.

Berita Lainnya

Direkomendasikan

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini