spot_img
Minggu, Mei 5, 2024
spot_img

Planning Oligarki A Jokowi Tiga Periode Pupus, B Ganjar, dan C PS-Jkw?

SARA secara umum benar benar berharap A.B. akan dapat membawa masyarakat bangsa  ( majemuk ) lintas SARA ini ke perubahan bangsa yang lebih baik, berkepastian hukum dan berkeadilan serta maju dan tumbuh pesat di segala bidang, selain faktor penting pendidikan demi mencerdaskan, dan memicu kemajuan bangsa disemua sektor pembangunan ekonomi, dan kesejahteraan dalam kehidupan sosial, menjaga dan merawat  budaya demi persatuan dan kesatuan  bangsa serta yang tidak kalah penting, membangun mental bangsa ini dari kemerosotan moralitas yang nampak terpuruk oleh karena beberapa pola sistem yang ada saat ini, pada era presiden Jkw.

Oleh karenanya Jkw, Mega, PS. Puan serta GP beserta kolega serta partai- partai pendukungnya tentu seluruh kader dan para pengikut serta simpatisan yang ada,  demi hendak mempertahankan keadaan status quo sistim hukum dan politik, serta ekonomi serta pola pikir sesuai seruan revolusi mental oleh Jkw. dan demi mencegah tekad perubahan yang akan dibawa oleh A.B. dan para tokoh idolanya,  mereka Jkw, Mega dan PS. Tentunya dengan berbagai kekuatan serta fasilitas yang mereka miliki, tentu akan berjuang, dengan berbagai ruang dan peluang , tidak akan memberikan peluang kemenangan kepada A.B. untuk itu dengan masing – masing kekuatan diantara mereka tidak akan bakal menjagokan sendiri –  sendiri atau masing – masing kader untuk ditampilkan serta diusung dalam kompetisi demokrasi di 2024 untuk diusung menjadi bakal capres dan cawapresnya secara terpisah dan terpecah, untuk melawan A.B. yang akan membawa misi perubahan drastis bada bangsa ini di banyak faktor pada sistim – sistim yang telah mereka bangun.

- Advertisement -

Maka kuncinya ada ditangan Jkw. Jkw akan memainkan win – win solution untuk mencegah kemenangan A.B.  Dan Jkw. akan disetujui semua versus atau pihak  pelawan A.B. utamanya PDIP demi pertahankan kedigdayaan partainya PDIP. sebagai partai penguasa pada 2014 – 2019 dan 2024 untuk kembali berjaya di 2024 – 2029.  Yakni *solusi yang Jkw tawarkan adalah tidak Puan juga tidak GP. Yang keduanya kader PDIP, namun yang disodorkan akan menjadi Capres di 2024 – 2029 adalah sosok netral diluar PDIP yaitu Prabowo/ PS , lalu pasangan sebagai cawapres yang ditawarkannya adalah dirinya sendiri / Jkw. Sehingga pasangan Capres – Cawapres 2024 -2029 sebagai kolaborasi Partai – Partai Koalisi di Kabinet Indonesia Maju ( minus Nasdem ), yaitu mengusung Capres Prabowo Subianto dengan Cawapres ( dirinya sendiri ) Joko Widodo untuk di 2024. Dan usulan Jkw sebagai win-win solusi ini adalah sebagai pola  planning  ketiga atau terakhir atau Planning C. dan tanpa dinafikan selain demi meraih kemenangan dan atau kekuasan kembali juga demi ” keselamatan  kelompok ( oligarki ) ” mereka, memang ada terdapat kekeliruan atau kesalahan selama mereka berkuasa di lingkup penegakan dan atau kebijakan penerapan hukum dan HAM,  diskresi politik serta kebijakan ekonomi.

Berita Lainnya

Direkomendasikan

Ikuti Kami

0FansSuka
0PengikutMengikuti
0PengikutMengikuti

Terpopuler

Terkini