Dhian Karyantono, Fixed Income Research Mirae Asset Sekuritas menjelaskan, di pasar surat utang, terjadi tren penurunan harga SBN yang tercermin dari kenaikan yield seri acuan 10 tahun hingga 7,67% pada 25 Oktober 2022 sebelum cenderung melandai hingga 7,54% di akhir Oktober 2022.
Meskipun demikian, Dhian menilai kondisi pasar obligasi saat ini cenderung undervalued dan memprediksi harga obligasi 10 tahun bisa naik sehingga menekan yield-nya hingga ke level 7,26% pada akhir tahun dengan asumsi skenario moderat.
“Potensi melandainya yield SBN di akhir tahun dibanding kondisi saat ini dapat menjadi momentum untuk masuk ke instrumen SBN,” tutur Dhian. (Ach/Ibn)