KNews.id-Dukun dan dokter memilki kesamaan menolong sesama manusia yang tidak membedakan suku, agama, ras dan antargolongan. Keduanya juga dipelajari dan menggunakan biaya yang tidak sedikit.
“Dukun ini hampir sama dengan dokter. Sama-sama menolong. Dokter dengan dengan kuliah dan mendapat gelar. Saya sebagai dukun secara pribadi pakai uang ke guru-guru dan belajar kitab-kitab hikmah. Dokter menolong dengan cara medis dan dukun non-medis,” kata paranormal Bang Haji Ridwan (BHR) kepada redaksi keuangannews, Selasa (14/3)
Bang Haji Ridwan mempertanyakan seseorang atau kelompok yang menganggap jelek dukun padahal profesi tersebut membantu banyak pihak termasuk bangsa dan negara. “Silahkan yang menilai jelek dukun. Apakah orang atau kelompok yang menghujat dukun sudah menolang orang, bangsa dan negara,” kata Bang Haji Ridwan.
Kata Bang Haji Ridwan, para spiritual di Indonesia merupakan murid-murid dari kiai dan habaib. “Kita lihat ke belakang, perjuangan-perjuangan para habaib dan kiai. Berkat doa-doa kiai dan habaib mempunyai murid yang jadi spiritual,” jelasnya.
