Dalam unggahannya itu, ia melampirkan berita tentang bagaimana jasad seorang nenek ditelantarkan warga usai memilih Ahok, yang kala itu menjadi lawan Anies di Pilkada DKI 2017.
Atas hal itu, Niluh memberi komentar keras. Ia bahkan bertanya balik dan meminta bukti ke Anies Baswedan jika dirinya bukan bapak politik identitas.
“Izin bertanya balik. Mana buktinya bahwa kamu bukan bapak politik identitas?. Mana buktinya kamu bukan seperti julukan yang disematkan padamu?,” tanya Niluh Djelantik.
Dia juga meminta Anies Baswedan mengecek jejak digital selama Pilkada tahun 2017 silam. Niluh Djelantik juga mencoba mengingatkan kembali beberapa tahun silam. Saat itu dirinya dijuluki sebagai pendukung penista agama karena mendukung Ahok.